Pemerintah Tunda Pendaftaran Gelombang IV Kartu Prakerja

Rizky Alika
12 Mei 2020, 10:57
kartu prakerja, pendaftaran kartu prakerja, pendaftaran gelombang IV kartu prakerja
ANTARA FOTO/Moch Asim/wsj.
Ilustrasi.Jumlah pekerja terdampak Covid-19 yang mendaftar kartu prakerja belum mencapai 100 ribu dari total 1,7 juta tenaga kerja yang terdampak Covid-19, sesuai data Kemenaker.

Pemerintah memutuskan menunda pendaftaran gelombang IV kartu prakerja. Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Prakerja Panji Winanteya Ruky menjelaskan, salah satu alasan penundaan  lantaran terdapat pekerjaan yang belum selesai pada peserta gelombang I dan II. 

Pekerjaan yang belum selesai tersebutm antara lain pencairan dana bantuan pelatihan kepada lembaga pelatihan dan insentiif Rp 600 ribu kepada peserta. Saat ini,  PMO tengah memproses pencairan insentif untuk peserta kartu prakerja gelombang I dan II.

Dari total 456.265 peserta kartu prakerja di gelombang I dan II, baru 219.489 peserta yang menyelesaikan satu pelatihan dan baru 51.255 peserta yang sudah menerima insentif Rp 600 ribu. 

"Kami lihat dulu backlog ini bisa selesai atau tidak. Kalau backlog tidak selesai lalu ada penambahan peserta, akan menambah beban dan memperlambat proses," kata Panji dalam video conference, Senin (11/5).

(Baca: Kendala Verifikasi, Baru 51 Ribu Peserta Dapat Insentif Kartu Prakerja)

Menurut Panji terdapat backlog dari seluruh proses pembayaran insentif ini. Backlog terjadi lantaran terdapat peserta yang belum memiliki akun bank/e-money yang teregistrasi atau belum memiliki akun bank/e-money yang sesuai dengan NIK pada KTP.

Saat ini, jumlah peserta yang lolos gelombang I dan II mencapai 456.265 orang. Sementara, peserta yang lolos gelombang III semestinya diumumkan pada Selasa (5/5).

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...