Sri Mulyani Sebut Utang Pemerintah Melonjak Rp 422,7 T dalam Setahun

Agatha Olivia Victoria
16 Juli 2020, 20:37
utang pemerintah, utang, sri mulyani, kenaikan utang
Arief Kamaludin|KATADATA
Menteri Keuangan Sri Mulyani mencatat terdapat kenaikan utang pemerintah sebesar Rp 422,7 triliun sepanjang tahun lalu.

Total utang pemerintah hingga akhir tahun lalu mencapai Rp 5.340,2 triliun. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan kewajiban atau utang pemerintah naik Rp 422,7 triliun sepanjang 2019 dengan kenaikan terbesar pada surat berharga negara. 

"Kewajiban pemerintah per 31 Desember 2019 sebesar Rp 5.340,2 triliun, meningkat Rp 422,7 triliun atau 8,6% dari kewajiban pemerintah per 31 Desember 2018," kata Sri Mulyani dalam rapat paripurna DPR, Kamis (16/7).

Utang pemerintah pada tahun lalu itu digunakan terutama untuk memenuhi berbagai kebutuhan prioritas. Salah satunya pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

(Baca: DPR Setuju Pemerintah Kucurkan Rp 151 Triliun untuk BUMN Lewat 3 Skema)

Adapun defisit APBN tahun lalu tercatat Rp 348,7 triliun. Defisit tersebut selanjutnya ditutup dengan pembiayaan neto sebesar Rp 402,1 triliun, yang berasal dari sumber-sumber pembiayaan dalam negeri neto sebesar Rp 419,6 triliun dan pembiayaan luar negeri neto sebesar minus Rp 17,5 triliun

"Dengan demikian, terdapat sisa lebih pembiayaan anggaran pada 2019 sebesar Rp 53,4 triliun," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...