Kejar Pertumbuhan Kredit di Atas Industri, BTPN Sasar Segmen Korporasi

Image title
26 Agustus 2020, 14:55
BTPN, perbankan, penyaluran kredit, kredit korporasi
Arief Kamaludin|Katadata
Ilustrasi. Penyaluran kredit BTPN pada semester I 2020 didorong oleh kredit di segmen korporasi yang tumbuh 18% menjadi Rp 88,6 triliun.

PT Bank BTPN Tbk menargetkan pertumbuhan kredit tahun ini dapat berada di atas industri perbankan yang diproyeksi hanya mencapai 3% hingga 4%. Untuk mencapai target tersebut, bank yang selama ini fokus di segmen mass market ini akan mendorong penyaluran kredit di segmen korporasi. 

Direktur Utama BTPN Ongki Wanadjati Dana mengatakan pandemi Covid-19 diperkirakan akan membuat realisasi pertumbuhan kredit pada akhir tahun ini jauh lebih rendah dari tahun lalu. Pada 2019, perusahaan berhasil membukukan penyaluran kredit mencapai dua kali lipat dari tahun sebelumnya menjadi Rp 140,6 triliun. 

Sementara pada semester pertama tahun ini, penyaluran kredit BTPN tumbuh 5% menjadi Rp 150,5 triliun. Pertumbuhan kredit didorong oleh penyaluran kredit di segmen korporasi sebesar 18% menjadi Rp 88,6 triliun di akhir Juni 2020.

"Angka pertumbuhan itu, datangnya dari segmen korporasi. Kalau segmen-segmen lain, seperti UKM dan personal loan turun karena pandemi Covid-19," katanya dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (26/8).

Meski mengalami penurunan akibat pandemi, segmen UMKM dan kredit personal memiliki porsi penyaluran yang  kecil dibandingkan dengan total portofolio kredit BTPN. "Kalau ditotal, segmen UMKM dan personal loan angkanya itu hanya kurang lebih 6,7% dari total portofolio kami hari ini," kata Ongki.

Adapun perusahaan akan secara hati-hati akan menumbuhkan kredit lebih banyak di sektor korporasi. Pembiayaan segmen korporasi disalurkan untuk proyek jangka panjang, seperti kepada proyek ketahanan energi, pangan, dan infrastruktur. Penyaluran kredit pada segmen ini akan dilakukan dengan semakin mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Di sisi lain, perusahaan akan tetap mendukung segmen UMKM dan kredit personal. Ini dilakukan dengan memberikan restrukturisasi kredit. Hingga saat ini, restrukturisasi telah diberikan kepada 60 ribu nasabah dengan nilai mencapai Rp 10 triliun.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...