Bank Berlomba Pangkas Bunga KPR di Tengah Lesunya Permintaan

Agustiyanti
9 September 2020, 19:06
bunga KPR rendah, bunga KPR murah, tawaran bunga KPR, cara pengajuan KPR, KPR
123RF.com/adiruch
Ilustrasi. Rata-rata bunga KPR pada Juni tercatat sebesar 8,85%, turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 9,43%

Bank Indonesia sudah menurunkan bunga acuan sebesar 2% sepanjang tahun ini ke posisi 4%. Penurunan bunga acuan ini pun mulai berdampak pada bunga kredit pemilikan rumah.

Berdasarkan data BI, rata-rata bunga KPR pada Juni tercatat sebesar 8,85%, turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 9,43%. Meski bunga sudah turun, permintaan KPR tak serta merta membaik.

Advertisement

KPR pada Juli hanya tumbuh 3,4%, melambat dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 3,5%. Total penyalurannya sebesar Rp 509,2 triliun.

Demi mendongkrak permintaan, sejumlah bank bahkan memberikan tawaran bunga lebih rendah dalam periode terbatas alias promo. 

PT Bank Central Asia Tbk misalnya, memberikan tawaran bunga KPR mulai dari 5,88%, tetap selama 3 tahun. Namun, tawaran bunga ini diberikan secara terbatas hanya pada gelaran BCA Onlineexpo pada 9 September hingga 10 Oktober. Sementara suku bunga dasar KPR BCA tercatat sebesar 9,4%.

Tawaran bunga murah juga diberikan PT Bank CIMB Niaga Tbk. Bank asal Malaysia ini menawarkan bunga KPR sebesar 6% tetap selama 3 tahun. Namun, tawaran bunga ini juga diberikan terbatas hanya hingga akhir tahun ini. Adapun suku bunga dasar KPR CIMB Niaga tercatat sebesar 9,5%.

Direktur Konsumer PT Bank Cimb Niaga Tbk Lani Darmawan mengatakan pihaknya tetap aktif menyalurkan KPR di tengah pandemi Covid-19. Kebutuhan kredit pemilikan rumah dinilai tetap ada dan masih besar.

"Sejauh ini KPR kami masih tumbuh sekitar 9% secara year on year," ujar Lani kepada Katadata.co.id, Rabu (9/9).

Permintaan, menurut dia, masih datang dari nasabah lama maupun baru. Namun di tengah pandmei ini, pihaknya melakukan analisis kredit lebih ketat untuk memastikan kemampuan nasabah dalam membayar. Pada akhir tahun lalu, CIMB Niaga mencatatkan pertumbuhan KPR mencapai 12,5%.

"Saat ini segmen kami lebih ke menengah atas dengan rata-rata harga rumah Rp 1 miliar ke atas. Permintaan di segmen ini masih cukup kuat karena properti masih diminati sebagai investasi yang baik," katanya.

PT Bank Mandiri Tbk juga memberikan promo bunga KPR yang habis berlaku bulan ini yakni 7,58% berlaku tetap selama 3 tahun atau 10,99% berlaku tetap selama 10 tahun. Namun, tawaran bunga KPR ini juga hanya berlaku hingga akhir September.

Adapun guna menggenjot KPR, Bank Mandiri kini tengah menggelar Festival Properti. Promo bunga yang diberikan lebih menarik yakni 4,59% yang berlaku tetap selama 1 tahun atau 5,99% yang berlaku tetap selama 3 tahun dengan minimal tenor 10 tahun. Kemudian 6,89% yang berlaku tetap selama 5 tahun dengan minimal tenor 12 tahun.

Namun, promo tersebut hanya berlaku pada 9 September hingga 10 Oktober 2020. Adapun suku bunga dasar kredit bank berpita biru ini kini masih tercatat mencapai 10,2%.

"Kami berikan diskon biaya KPR  hingga 22%,"ujar  EVP Consumer Loans Bank Mandiri Ignatius Susatyo Wijoyo dalam keterangan resmi, Rabu (9/9).

Hingga akhir Juli, Bank Mandiri mencatat penyaluran KPR mencapai Rp 43 triliun. Outstanding kredit tersebut turun dibandingkan akhir tahun lalu yang sebesar Rp 44,3 triliun.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement