AS Bangkit dari Resesi, Angin Segar Bagi Ekonomi Indonesia

Agustiyanti
30 Oktober 2020, 15:48
Indonesia, amerika serikat, resesi ekonomi, pertumbuhan ekonomi
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Ilustrasi. Ekonomi Indonesia diproyeksi terkontraksi pada tahun ini.

Ekonomi Amerika Serikat pada kuartal ketiga melonjak 33% secara tahunan, bangkit dari kontraksi terdalam sejak 1947 pada kuartal dua. AS saat ini adalah salah satu penanam modal dan negara tujuan ekspor terbesar bagi Indonesia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, ekspor Indonesia ke Amerika Serikat menempati posisi terbesar kedua setelah Tiongkok. Pada September, ekspor AS mencapai US$ 1,69 milia, naik dibandingkan bulan sebelumnya sebesar US$ 1,62 miliar Perdagangan Indonesia mengalami surplus dengan AS mencapai US$ 66,8 juta. 

Advertisement

Ekspor AS sepanjang tahun ini Januari-September 2020 mencapai US$ 13,51 miliar, juga naik 2,93% dibandingkan periode yang sama tahun lalu US$ 13,12 miliar.

Sementara berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal, Amerika Serikat menempati posisi ketujuh dengan investasi terbesar pada kurtal ketiga 2020. Total investasi AS tercatat sebesar US$ 279 juta, melonjak dibandingkan kuartal II 2020 sebesar US$ 77,juta maupun periode yang sama tahun lalu US$ 125,43 juta.

Namun, investasi AS sepanjang Januari-September 2020 tercatat turun dari US$ 757,14 juta pada periode yang sama tahun lalu menjadi US$ 480,1 miliar. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjeaskan aktivitas perekonomian di berbagai negara, seperti AS, Tiongkok, maupun negara lain pada kuartal III 2020 mulai menunjukkan pemulihan. Perbaikan terjadi setelah global mengalami tekanan yang dalam pada kuartal II 2020 akibat pembatasan sosial di berbagai negara.

Ia memperkirakan perbaikan kondisi ekonomi global juga akan mendorong kondisi stabilitas sistem keuangan pada kuartal IV 2020 tetap terjaga. "Kami akan terus menjaga dan melihat semua indikator," ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan IV 2020, Selasa (27/10).

Amerika Serikat pada pekan depan akan menghadapi Pemilihan Umum. Presiden Donald Trump akan bersaing dengan mantan Wakil Presiden Joe Biden.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement