Sri Mulyani Proyeksi Ekonomi RI Mulai Pulih Kuartal II Tahun Depan

Agustiyanti
10 November 2020, 18:28
sri mulyani, pertumbuhan ekonomi
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memproyeksi ekonomi akan pulih mulai 2020.

Pemerintah menilai kondisi ekonomi Indonesia sudah melewati fase terburuk akibat pandemi Covid-19 pada kuartal kedua lalu. Menteri Keuangan Sri Mulyani memproyeksi pemulihan ekonomi akan berjalan pada kuartal kedua 2021.

"Ini diharapkan menyumbang pertumbuhan ekonomi pada tahun depan mencapai 5%," ujar Sri Mulyani dalam Webinar Kondisi Sektor Keuangan Terkini dan Prospek 2021, Selasa (10/11).

Advertisement

Mobilitas masyarakat yang sudah mulai meningkat pada kuartal ketiga diharapkan terus terjaga. Keyakinan untuk beraktivitas merupakan elemen yang penting untuk mendorong roda perekonomian.

"Ini hanya dapat diperoleh jika kita menerapkan disiplin kesehatan ketika beraktivitas. Kalau kita melakukan disiplin kesehatan, kita bisa mencegah penyebaran Covid-19 sehingga ekonomi dapat mulai pulih," kata dia.

Disiplin kesehatan dilakukan dengan menerapkan gerakan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan. Gerakan ini menjadi upaya pencegahan paling ampuh sebelum vaksin tersedia.

Aktivitas manufaktur di berbagai negara, termasuk Indonesia juga membaik. Namun, perbaikan masih dalam fase awal sehingga perlu dijaga. Kondisi ini juga dialami oleh berbagai negara.

"Untuk tahun 2021, kami akan tetap fokus menangani pemulihan ekonomi sambil melihat fundamental kita," katanya.

APBN pada tahun depan mencari keseimbangan. Di satu sisi, pemerintah akan tetap menjaga sektor kesehatan untuk penanganan Covid-19 dan pengangguran vaksin. Namun di sisi lain, pemerintah akan berupaya membenahi masalah fundamental ekonomi yang selama ini menghambat pertumbuhan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement