Rupiah Melemah ke 14.137 per Dolar Menanti Data Inflasi November

Agustiyanti
1 Desember 2020, 09:59
Petugas mengitung uang rupiah di salah satu gerai penukaran uang asing di Jakarta, Rabu (27/11/2019). Kementerian Keuangan mencatat realisasi penerimaan pajak dari Januari hingga Oktober 2019 hanya tumbuh 0,23 persen menjadi Rp1.018,47 triliun atau 64,56
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ilustrasi.

Nilai tukar rupiah pada perdagangan pagi ini dibuka menguat tipis 3 poin  ke posisi Rp 14.117 per dolar Amerika Serikat. Namun rupiah bergerak melemah ke posisi Rp 14.137 per dolar AS berdasarkan data Bloomberg hingga pukul 09.55 WIB.

Mayoritas mata uang Asia pada perdagangan pagi ini memang melemah terhadap dolar AS. Yuan Tiongkok turun 0,08%, ringgit Malaysia 0,15%, rupee India 0,09%, peso Filipina 0,03%, won Korea 0,12%, yen Jepang 0,04%, dan dolar Hong Kong 0,12%. Sementara itu, Baht Thailand menguat 0,1%, dolar Singapura 0,19%, dan dolar Taiwan 0,1%.

Advertisement

Vice President Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan sentimen pasar pada pagi ini sebenarnya cukup postif dipengaruhi kabar perkembangan vaksin meski kasus Covid-19 terus meningkat. Kabar terkait nominasi Janet Yellen sebagai menteri keuangan AS juga dapat menjadi sentimen positif untuk aset berisiko.

"Yellen yang mantan Gubernur Bank Sentral AS ini dapat bekerja sama dan menyelaraskan program pemulihan ekonomi dengan kebijakan Gubernur the Fed yang sekarang," ujar Ariston kepada Katadata.co.id, Selasa (1/12).

Sementara dari dalam negeri, rupiah masih berpotensi menguat terbantu oleh pergerakan IHSG yang menguat setelah kemarin sempat tertekan akibat aksi ambil untung investor. Namun pasar akan mencermati data inflasi pada November. 

"Bila data inflasi November menunjukkan kenaikan, ini akan membuat rupiah menguat karena kenaikan inflasi bisa mengindikasikan pulihnya konsumsi," katanya. 

Ariston memperkirakan rupiah pada perdagangan hari ini bergerak pada level Rp 14.050 hingga Rp 14.200 per dolar AS.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement