Dibuka Menguat, Rupiah Berpotensi Melemah Tertekan Kasus Covid-19

Agustiyanti
6 Januari 2021, 09:35
rupiah, nilai tukar, kurs, pandemi corona, perkembangan covid-19
Adi Maulana Ibrahim |Katadata
Ilustrasi. Rupiah melemah terhadap dolar AS bersama mayoritas mata uang Asia.

Nilai tukar rupiah pada perdagangan di pasar spot pagi ini dibuka menguat 0,02% ke posisi Rp 13.912 per dolar AS. Namun, rupiah berpotensi melemah seiring kekhawatiran terhadap perkembangan kasus Covid-19. 

Mengutip Bloomberg, rupiah bergerak melemah dari posisi pembukaan ke posisi Rp 13.915 per dolar AS hingga pukull 09.30 WIB, posisi yang sama dengan penutupan kemarin.

Advertisement

Vice President Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memperkirakan rupiah masih bergerak melemah hari ini seiring pelemahan nilai tukar regional terhadap dolar AS. "Ini seiring kekawatiran pasar terhadap penyebaran virus Covid-19,"ujar Ariston kepada Katadata.co.id, Rabu (6/1). 

Mayoritas mata uang Asia melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang melemah 0,04%, dolar Singapura 0,08%, peso Filipina 0,01%, rupee India 0,22%, yuan Tiongkok 0,03%, ringgit Malaysia dan baht Thailand masing-masing 0,06%. Sementara itu, dolar Hong kong tak bergerak dan dolar Taiwan menguat 0,07%. 

Di dalam negeri, pasien positif Covid-19 bertambah 6.753 orang per 4 Januari 2021. Total Kasus mencapai 772.103 dengan 639.103 pasien dinyatakan sembuh dan 22.911 orang meninggal dunia.

Sementara berdasarkan data Worldometers.info, total kasus Covid-19 pada Selasa (5/1) bertambah 682 ribu menjadi 86,8 juta kasus. Sebanyak 1,8 juta orang meninggal dunia akibat virus ini, bertambah 13 ribu dibandingkan hari sebelumnya. Bebarapa negara seperti Inggris, Thailand, dan Tiongkok pun kembali memberlakukan di sebagian wilayahnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement