BI Waspadai Pelemahan Rupiah Akibat Kenaikan Imbal Hasil Obligasi AS

Agatha Olivia Victoria
24 Februari 2021, 15:45
BI, nilai tukar, rupiah, aliran modal asing
ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/rwa.
Ilustrasi. Dana asing keluar dari pasar surat berharga negara (SBN) Rp 2,4 triliun dan saham Rp 1,14 triliun pada pekan lalu.

Bank Indonesia khawatir kenaikan imbal hasil alias yield obligasi Amerika Serikat beberapa waktu terakhir dapat menganggu keseimbangan aliran modal asing ke Indonesia. Sepekan lalu, aliran modal asing tercatat keluar Rp 3,54 triliun dari pasar keuangan domestik.

Direktur Eksekutif Departemen Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI Yoga Affandi mengatakan, kenaikan yield obligasi AS terutama terjadi pada tenor 10 tahun. "Imbal hasil surat utang Negeri Paman Sam diperkirakan terus meningkat dan ini sesuatu yang agak menganggu," kata Yoga dalam webinar Harmonisasi Kebijakan Moneter Dan Fiskal, Rabu (24/2).

Menurut dia, kenaikan imbal hasil obligasi AS terjadi seiring optimisme perbaikan ekonomi negara tersebut. Ia pun berharap kenaikan yield surat utang Negeri Paman sam tidak akan mengubah tren portofolio pada tahun ini.

"Kami akan lihat apa ini digerakkan oleh nominal yield atau real yield. Ini akan memberikan feedback yang berbeda,” katanya.

BI melaporkan, terdapat aliran modal asing keluar Rp 3,54 triliun yang keluar dari portofolio RI selama satu pekan lalu. Secara perinci, dana asing keluar dari pasar surat berharga negara (SBN) Rp 2,4 triliun dan saham Rp 1,14 triliun. Meski begitu, masih tercatat nett inflow sepanjang tahun 2021 sebesar Rp 36,24 triliun di pasar keuangan domestik.

Namun, Yoga mengatakan, pernyataan Gubernur Bank Sentral AS, The Fed Jerome Powell baru-baru ini dapat membuat pergerakan rupiah lebih stabil. Powell mengatakan bahwa kebijakan bank sentral AS akan tetap akomodatif.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...