Transaksi Harian Transfer Online BI Fast Tarif Rp 2.500 Capai 235 Ribu

Abdul Azis Said
27 Januari 2022, 12:13
BI fast, bi, bank indonesia
ANTARA FOTO/Ampelsa/foc.
Ilustrasi. BI mencatat sudah ada 22 calon peserta yang akan ikut tahap kedua implementasi BI Fast.

Bank Indonesia (BI) memulai implementasi tahap awal sistem pembayaran ritel baru BI Fast sejak pertengahan Desember bersama 21 perbankan. Infrastruktur baru ini disambut antusias tercermin dari volume transaksi rata-rata harian yang diproses mencapai 235.730 transaksi.

"Peningkatan ini didorong oleh semakin banyaknya bank yang membuka layanan sampai level nasabah serta antusiasme dari masyarakat untuk mencoba transaksi melalui BI Fast," demikian tertulis dalam Laporan Tahunan Bank Indonesia, dikutip Kamis (27/1).

Layanan BI Fast ini resmi meluncurkan pada Selasa (21/12). Pada tahap awal ini, terdapat 21 perbankan yang berpartisipasi sebagai peserta, terdiri atas 15 peserta langsung dan 6 peserta tidak langsung. 

Pada tahap ini, layanan yang tersedia baru untuk individual credit transfer, baik yang menggunakan nomor rekening maupun yang menggunakan proxy address, berupa alamat email atau nomor handphone. 

"Berbagai layanan lain seperti debit transfer dan bulk transfer akan secara bertahap diluncurkan mulai akhir 2022," kata BI.

BI juga berencana menambah jumlah peserta BI Fast pada akhir bulan ini. Dalam peluncuran bulan lalu, BI menyebut sudah ada 22 calon peserta yang akan ikut go-live tahap kedua ini. Satu di antaranya, yakni Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...