Rupiah Diramal Anjlok ke Rp 14.420/US$ Tertekan Kinclongnya Ekonomi AS

Abdul Azis Said
28 Januari 2022, 09:56
Rupiah, rupiah melemah, dolar AS, pertumbuhan ekonomi AS, ekonomi amerika, ekonomi AS
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU
Ilustrasi. Rupiah melemah bersama mayoritas mata uang Asia lainnya.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,14% ke level Rp 14.369 per dolar AS di pasar spot pagi ini. Rupiah diramal berbalik melemah terimbas rilis data pertumbuhan ekonomi AS tahun lalu yang lebih baik dari ekspektasi.

Mengutip Bloomberg, rupiah melemah ke Rp 14.377 pada pukul 09.55 WIB. Namun belum kembali ke posisi penutupan kemarin di Rp 14.389 per dolar AS.

Advertisement

Mata uang Asia lainnya bergerak bervariasi. Penguatan dialami dolar Taiwan 0,04% bersama peso Filipina 0,11%, yuan Cina 0,04% dan bath Thailand 0,14%. Sementara itu, ringgit Malaysia melemah 0,02% bersama rupee India 0,4%, won Korea Selatan 0,17%, yen Jepang 0,05% serta dolar Hong Kong dan Singapura yang kompak melemah 0,01%.

Analis pasar uang Ariston Tjendra memperkirakan rupiah akan melemah di rentang Rp 14.400-14.420 per dolar AS, dengan potensi penguatan di Rp 14.350 per dolar AS. Pelemahan nilai tukar terimbas rilis data pertumbuhan ekonomi Amerika yang di atas ekspektasi.

"Data ini menunjukkan bahwa ekonomi AS di tengah pandemi ini siap menerima kebijakan pengetatan moneter AS," kata Ariston kepada Katadata.co.id, Jumat (28/1).

Departemen Perdagangan Amerika melaporkan pertumbuhan ekonomi Amerika di kuartal IV 2021 mencapai 6,9% secara tahunan, jauh di atas perkiraan Dow Jones sebesar 5,5%, serta tiga kali lebih besar dari pertumbuhan kuartal sebelumnya.

Dengan realisasi tersebut, maka pertumbuhan untuk keseluruhan tahun 2021 sebesar 5,7%. Ini merupakan pertumbuhan tertinggi sejak 1984. Kinerja ini mengindikasikan pemulihan ekonomi di negeri paman sam masih cukup kuat sekalipun dihantam varian Delta serta munculnya Omicron di akhir tahun.

Ariston mengatakan, capaian tersebut menunjukkan bahwa perekonomian Amerika semakin baik dan mendorong ekspektasi pengetatan moneter The Fed berlanjut. "Ini yang akan menyebabkan penguatan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya termasuk rupiah," kata dia.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement