IHSG Diramal Turun Imbas Kejatuhan Wall Street, Ini Rekomendasi Analis

Cahya Puteri Abdi Rabbi
13 Juni 2022, 06:41
ihsg, ihsg hari ini, wall street
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom.
Ilustrasi. IHSG hari ini berpotensi turun seiring tajamnya kejatuhan bursa saham Amerika Serikat.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan turun mengawali perdagangan pekan ini, Senin (13/6). Tekanan jual masih akan betah bercokol di Bursa Efek Indonesia seiring kejatuhan indeks Wall Street pada perdagangan akhir pekan lalu.

Head of Research PT MNC Sekuritas Edwin Sebayang menjelaskan, indeks hari ini berpotensi turun seiring tajamnya kejatuhan bursa saham Amerika Serikat. Indeks Dow Jones turun 2,73% dan Nasdaq anjlok 3,52% tertekan data inflasi Mei 2022 yang masih melanjutkan kenaikan mencapai 8,6% sehingga memicu kekhawatiran pasar The Federal Reserve akan lebih agresif menaikkan bunga.  

"Potensi kejatuhan IHSG hari enin ini juga berasal dari kembali turunnya EIDO sebesar 2.19% serta kembali turunnya harga beberapa komoditas," ujar Edwin dalam risetnya, Senin (13/6). 

Harga minyak turun sebesar 0.85%, batu bara 4,43%, CPO 4.32%, nikel 2.32% dan timah 0,97%. Penurunan harga komoditas terjadi di tengah berlanjutnya kenaikan yield Obligasi AS dan Indonesia tenor 10 tahun.

Ia memperkirakan indeks akan bergerak dalam rentang 6.930 hingga 7.099. Edwin pun merekomendasikan beli untuk saham PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT), PT PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Indofood Sukses Makmur (INDF), PT Tower Bersama Infrastructure (TBIG), dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA).

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova juga memperkirakan, IHSG melemah menuju support di 6.972 yang terbentuk oleh fibonacci retracement 38,2% dari wave [b] pada skenario bearish. Ini karena indeks menembus support fraktal 7.056 pada hari Jumat (10/6).

"Meski demikian, IHSG tetap memiliki peluang menguat tipis dan mengisi gap di level 7.160-7.175 ," kata Ivan.

Adapun, titik resistance IHSG hari ini diperkirakan ada di posisi 7.232, 7.300 dan 7.355, sedangkan titik support ada di posisi 6.972, 6.884 dan 6.795.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali tumbuh karena peningkatan pembelian. Namun jika harga terus melemah, harga akan terus menurun untuk menemukan titik support baru.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...