Gubernur BI Pastikan Tak Buru-Buru Menaikkan Suku Bunga Acuan

Abdul Azis Said
22 Juni 2022, 16:55
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, bank indonesia, BI, suku bunga, suku bunga BI
ANTARA FOTO/Aji Styawan/wsj.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo akan mengumumkan arah kebijakan suku bunga acuan usai rapat dewan gubernur BI pada Kamis (23/6).

Bank Indonesia memperkirakan inflasi akan memang melampaui target 4% tahun ini, tetapi relatif masih terkendali rendah dibandingkan banyak negara. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo pun kembali menegaskan tak terburu-buru menaikkan bunga acuannya meski banyak bank sentral dunia mulai agresif mengerek bunganya.

"Dengan inflasi yang tetap rendah, kami tidak perlu buru-buru untuk menaikan suku bunga, kami akan menjaga suku bunga 3,5% sampai ada tekanan fundamental dari inflasi," kata Perry dalam diskusi daring dengan Bank Dunia, Rabu (22/6).

Ia memperkirakan inflasi tahun ini akan mencapai 4,2% atau di atas target bank sentral di 2%-4%. Meski begitu, Perry menyebut inflasi tersebut "sangat rendah" jika dibandingkan inflasi negara lain yang sudah menanjak. 

Perkiraan BI menunjukan inflasi akan melandai pada tahun depan dan kembali dalam rentang target 2%-4%. Inflasi yang terkendali pada tahun ini hingga tahun depan menurutnya tidak lepas dari koordinasi yang erat antara otoritas fiskal dan moneter.

"Kami mengapresiasi upaya pemerintah meningkatkan subsidi sehingga transmisi dari kenaikan harga komoditas global ke domestik bisa dijaga dengan baik," kata Perry.

Meski masih menahan bunga, BI menggunakan instrumen moneter lain untuk menjaga stabilitas melalui kenaikan Giro Wajib Minimum (GWM) untuk normalisasi likuiditas. Rasio GWM dinaikan menjadi 7,5% bulan depan dan 9% pada September.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...