Bank Sentral Cina Jaga Yuan agar Tak Terlalu Loyo Lawan Dolar AS

Agustiyanti
6 September 2022, 14:46
cina, yuan, dolar AS, pertumbuhan ekonomi cina
123RF.com/Nat Bowornphatnon
Ilustrasi. Pertumbuhan ekonomi Cina diperkirakan tak akan mencapai target sebesar 5,5% pada tahun ini.

Bank sentral Cina mengirimkan sinyal kuat bahwa mereka ingin menjaga agar yuan tidak melemah terlalu cepat terhadap dolar AS. Pergerakan seperti itu secara teoritis mengurangi pelemahan yuan. Yuan telah jatuh lebih dari 8% terhadap dolar AS pada tahun ini, jatuh ke posisi terendah dalam dua tahun.

Otoritas Cina biasanya menekankan tingkat yuan versus sekeranjang mata uang, di mana yuan telah menguat sekitar 1% selama tiga bulan terakhir. Kepala Ekonom Nomura Cina Ting Lu mengatakan, tindakan terbaru Beijing menunjukkan betapa pentingnya nilai tukar yuan terhadap dolar AS. 

Ting Lu memberikan dua alasan, pentingnya nilai tukar yuan terhadap dolar AS. Pertama, perombakan kepemimpinan sekali dalam satu dekade dan meningkatnya ketegangan AS dan Cina membuat para pemimpin Cina sangat peduli dengan nilai tukar renminbi terhadap dolar AS. "Ini entah bagaimana mencerminkan kekuatan ekonomi dan politik. 

Kedua, depresiasi besar renminbi terhadap dolar AS dapat mengurangi sentimen domestik dan mempercepat pelarian modal. 

Partai Komunis Cina yang berkuasa ditetapkan pada Oktober untuk memilih kelompok pemimpin baru, sambil memperkuat kekuatan Presiden Xi Jinping.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...