BI Sebut Inflasi Jadi Prioritas Utama, Bagaimana Arah Suku Bunga BI?

Abdul Azis Said
31 Oktober 2022, 13:09
BI, inflasi, suku bunga
Arief Kamaludin | Katadata
BI memperkirakan inflasi inti kemungkinan memcapai 4,3% pada akhir tahun, di atas target bank sentral 2%-4%.

Bank Indonesia menegaskan kebijakannya akan mengutamakan pengendalian inflasi sekalipun dapat mempengaruhi kinerja pertumbuhan ekonomi. Namun, BI memastikan respons kebijakan melalui kenaikan suku bunga tidak akan dilakukan sembrono. 

Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo mengatakan risiko perlambatan pertumbuhan ekonomi menjadi prioritas kedua kebijakan bank sentral.  "Masalah stabilitas itu tidak ada tawar-menawar. Tidak ada pertumbuhan ekonomi yang tinggi kalau diikuti harga yang tinggi sehingga mengurangi daya beli," ujarnya dalam acara Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Sulawesi Tengah, Senin (31/10).

Meski demikian, iamemastikan pihaknya mengendalikan inflasi berdasarkan sumber permasalahannya. Kenaikan inflasi yang didorong oleh gangguan suplai akan direspons lewat kebijakan memperlancar distribusi dan pasokan.

Dody juga memastikan tak akan menaikkan suku bunga jika memang tidak diperlukan. Kenaikan suku bunga merupakan kebijakan populer  yang ditempuh bank sentral untuk menekan permintaan. Kenaikan suku bunga bisa mengurangi tekanan inflasi yang berasal dari permintaan.

"Kalau misalnya permasalahnya cabainya hilang atau pasokannya terganggu, pertanyaannya apakah tepat kalau direspons dengan kenaikan suku bunga? Kemudian apakah kalau suku bunga naik maka pasokannya akan bertambah?," kata Dody.

Dody mengatakan, kesalahan dalam mengambil kebijakan justru akan menambah beban bagi perekonomian. Respons yang perlu diambil, yakni memulihkan suplai jika sumber masalahnya dari gangguan pasokan, salah satunya koordinasi antardaerah.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...