Rupiah Menguat ke 15.663 per Dolar AS Imbas Pemilu di AS

Abdul Azis Said
9 November 2022, 10:30
rupiah, dolar AS, pemilu As
ANTARA FOTO/Subur Atmamihardja/wsj/foc.
Ilustrasi.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 35 poin ke level Rp 15.663 per dolar AS di pasar spot pagi ini. Rupiah menguat ditopang pelemahan dolar AS seiring kekhawatiran pergeseran kekuasaan di posisi legislatif AS pada Pemilu sela kali ini serta spekulasi The Fed akan mengurangi laju kenaikan suku bunganya.

Mengutip Bloomberg, rupiah bergerak menguat dari posisi pembukaan ke Rp 15.654 pada pukul 09.30 WIB, semakin jauh dari posisi penutupan kemarin di Rp 15.698 per dolar AS. 

Mayoritas mata uang Asia lainnya menguat terhadap dolar AS pagi ini. Yen Jepang menguat 0,16%, dolar Hong Kong 0,01%, dolar Taiwan 0,45%, won Korea Se;atan 1%, peso FIlipina 0,27%, rupee India 0,63%, ringgit Malaysia 0,06% dan baht Thailand 0,41%. Sebaliknya, dolar SIngapura melemah 0,02% bersama yuan Cina 0,3%.

Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan rupiah akan menguat hari ini di tengah pelemahan dolar AS. Kurs rupiah diperkirakan bergerak di rentang Rp 15.600-Rp 15.725 per dolar AS. 

"Dolar AS tertekan oleh kekhawatiran seputar mid-term election di AS yang berpotensi mengalami shift pada mayoritas di senat maupun kongres," kata Lukman dalam risetnya, Rabu (9/11). 

Adapun Pemilu Sela di AS dimulai Selasa (8/11) waktu Amerika Serikat. Pemilu kali ini mencakup penggantian posisi senator hingga pemimpin negara bagian di AS. Adapun partai yang menguasai DPR AS saat ini merupakan Partai Demokrat pendukung pemerintah. Jika partai oposisi yang menang, Republik, ini tentu akan mempengaruhi arah kebijakan Presiden Biden di sisia masa jabatannya.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...