Rupiah Melemah Pagi Ini setelah Menguat Tajam Kemarin

Abdul Azis Said
25 Januari 2023, 09:53
rupiah, rupiah melemah, dolar AS
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Ilustrasi.

Nilai tukar rupiah melemah 37 poin ke level Rp 14.925 per dolar AS pada pembukaan di pasar spot pagi ini. Namun, analis masih melihat rupiah masih berpotensi menguat seiring sikap The Federal Reserve yang diperkirakan tak agresif lagi pada pertemuan pekan depan. 

Mengutip Bloomberg, rupiah terus melemah ke arah Rp 14.935 pada pukul 09.20 WIB atau terkoreksi 0,32%. Ini semakin jauh dari posisi penutupan kemarin di Rp 14.888 per dolar AS.

Mayoritas mata uang Asia lainnya juga terkoreksi terhadap dolar AS. Rupee India melemah0,40%, yuan Cina 0,25% dan peso Filipina 0,28%. Sebaliknya, dolar Singapura dan ringgit Malaysia mampu menguat masing-masing 0,09% dan 0,31%.

Analis PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra memperkirakan, rupiah akan menguat ke arah Rp 14.800 pada hari ini, dengan potensi resistance di kisaran Rp 14.900 per dolar AS. Rupiah menguat ditopang ekspektasi kenaikan bunga bank sentral AS, The Federal Reserve yang lebih kecil pada pertemuan mendatang.

Para pembuat kebijakan The Fed dijadwalkan kembali bertemu pada pekan depan. Berdasarkan alat pemantauan CME Group FedWatch Tool, mayoritas pasar memperkirakan bunga The Fed naik 25 bps, dengan probabilitas 96,7%. Sisanya memperkirakan kenaikan 50 bps lagi.

"Ekspektasi kebijakan pengetatan yang lebih kendur ini mendorong pelemahan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya, termasuk rupiah," kata Ariston dalam catatannya pagi ini, Rabu (25/1). 

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...