Ekspor Impor Lesu, Neraca Pardagangan Januari Masih Surplus US$ 3,8 M

Abdul Azis Said
15 Februari 2023, 12:48
neraca perdagangan, surplus neraca perdagangan, ekspor impor.
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa.
Ilustrasi. Surplus neraca perdagangan pada Januari terutama disumbangkan oleh neraca perdagangan nonmigas yang surplus US$ 5,29 miliar.

Badan Pusat Statistik mencatat neraca perdagangan pada Januari 2023 surplus sebesar US$ 3,87 miliar, turun tipis dibandingkan bulan sebelumnya US$ 3,89 miliar. Kinerja ekspor dan impor pada bulan pertama tahun ini semakin lesu. 

Deputi Bidang Statistik Produksi M. Habibullah menjelaskan, surplus neraca perdagangan pada Januari terutama disumbangkan oleh neraca perdagangan nonmigas yang surplus US$ 5,29 miliar. Sementara neraca perdagangan migas mencatatkan defisit US$ 1,42 miliar. 

Advertisement

"Neraca perdagangan Indonesia hingga Januari 2023 membukukan surplus selama 33 bulan berturut-turut sejak Mei 2020," ujar Habibullah dalam konferensi pers, Rabu (15/2). 

Ia menjelaskan, ekspor pada Januari 2023 mencapai US$ 22,31 miliar, turun 6,36% dibandingkan bulan sebelumnya tetapi masih naik 16% dibandingkan Januari 2022. Sementara impor mencapai US$ 18,44 miliar, turun 7,15% dibandingkan Desember 2023 tetapi naik 1,27% dibandingkan Januari 2022. 

Menurut Habibullah, penurunan ekspor, antara lain disebabkan oleh tren penurunan harga komoditas unggulan Indonesia.  Namun, kspor pada awal tahun secara siklus memang menurun dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. 

"Perkembangan ekspor Indonesia dalam tiga tahun terakhir pada Januari 2023 mengalami pola yang sama, yakni menurun dibandingkan bulan sebelumnya. Penurunan ekspor bulan lalu juga melanjutkan penurunan pada Desember 2022," kata dia.

Ia mengatakan, ekspor migas pada Januari 2023 masih naik 0,98 secara bulanan dari US$ 1,47 miliar menjadi US$ 1,49 miliar. Namun, ekspor nonmigas turun 6,84% dari US$ 22,36 miliar menjadi US$ 20,83 miliar. 

Halaman:
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement