Faisal Basri: Sri Mulyani Kemungkinan Tak Berminat jadi Bos BI
Sejumlah nama mulai ramai diperbincangkan masuk bursa calon gubernur Bank Indonesia periode mendatang, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani. Namun, ekonom senior Faisal Basri melihat Sri Mulyani kemungkinan tidak berminat memimpin bank sentral.
Faisal Basri menilai Sri Mulyani kemungkinan tidak berminat menjadi bos BI seiring independensi bank sentral yang semakin tergerus usai terbitnya omnibus law sektor keuangan, UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK). Salah satu pasal dalam beleid itu berbunyi BI bisa kembali memborong Surat berharga Negara (SBN) di pasar perdana dalam situasi krisis.
"Dia ada di posisi kalau jadi gubernur BI malah yang semakin ompong. Menurut saya, logikanya Sri Mulyani tidak akan mau kecuali ada pertimbangan lain," kata faisal dalam wawancara dengan katadata.co.id, Selasa (21/2).
Menurutnya, gubernur BI harus merupakan sosok yang memang memiliki keahlian mengurus kebijakan moneter. Gubernur BI juga perlu memiliki kepercayaan diri dan bisa masuk dalam pergaulan internasional.
Nama Sri Mulyani belakangan ramai diisukan menjadi calon kuat yang akan diusulkan Presiden jokowi sebagai calon gubernur BI yang baru untuk periode 2023-2028. Hal ini seiring masa kerja Gubernur BI saat ini Perry Warjiyo yang akan habis Mei mendatang.`