Dampak Corona, Perundingan Dagang Indonesia-Uni Eropa Ditunda
Pertemuan internasional yang harus batal bertambah banyak akibat wabah virus corona Covid-19. Terbaru, perundingan dagang Indonesia dengan Uni Eropa terpaksa ditunda dan djadwalkan ulang.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Iman Pambagyo mengatakan European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) seharusnya digelar pekan depan di Bali. Namun hal tersebut tak bisa dilakukan lantaran delegasi Uni Eropa berhalangan karena kekhawatiran virus ini.
"Tapi mereka tidak bisa datang," kata dia saat ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (6/3).
(Baca: Kerugian Ekonomi akibat Virus Corona Berpotensi Capai Rp 4.962 Triliun)
Perundingan I-EU CEPA telah memasuki putaran ke-9 pada Desember 2019. Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas tentan pentingnya minyak kelapa sawit bagi Indonesia.
RI dan Uni Eropa telah membuka opsi pertemuan dilakukan di Indonesia atau di Benua Biru. Kedua pihak juga sepakat pertemuan sejumlah kelompok kerja dilakukan melalui konferensi video, meski belum jelas kapan pelaksanaannya.