Bamsoet Jadi Ketua MPR, Siasat Airlangga Pertahankan Ketum Golkar

Dimas Jarot Bayu
4 Oktober 2019, 21:00
Golkar, Bambang Soesatyo, Airlangga Hartarto.
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily, Jumat (4/10) mengatakan pemberian jabatan Bamsoet dilakukan sebagai konsensus bersama sosok Ketum Golkar berikutnya.

Terpilihnya Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) periode 2019-202 menutup episode persaingannya dengan Airlangga Hartarto. Namun hal ini juga membuat jalan Airlangga kembali menduduki kursi  ketua umum partai beringin semakin lebar lantaran tak punya pesaing berat saat ini.

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily mengakui jika diusungnya Bamsoet sebagai Ketua MPR merupakan salah satu upaya meredam konflik internal. Menurut Ace, pemberian jabatan tersebut dilakukan agar ada konsensus bersama sosok yang akan menjabat sebagai Ketua Umum Golkar.

"Prinsipnya kan ini semua bagian dari proses politik, agar konsolidasi partai bisa berjalan dengan sebaik-baiknya," kata Ace kepada Katadata.co.id, Jumat (4/10).

(Baca: Lika-liku Lobi Politik Bamsoet demi Amankan Kursi Ketua MPR)

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan diusungnya Bamsoet sebagai Ketua MPR tak lepas dari langkah Airlangga mengamankan posisinya sebagai Ketua Umum. Airlangga memberikan jabatan prestisius kepada Bambang sebagai kompensasi mundur dari persaingan Golkar-1.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...