Waspada Corona, Jokowi Awasi 34 Ribu Pekerja Migran yang Kembali ke RI

Dimas Jarot Bayu
11 Mei 2020, 11:46
jokowi, pekerja migran, virus corona
Katadata
Presiden Joko Widodo saat rapat tanggal 21 April 2020. Jokowi (11/5) memerintahkan bawahannya mengawasi pekerja migran yang pulang ke RI untuk mencegah penularan virus corona Covid-19.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan bawahannya agar mengawasi 34 ribu pekerja migran Indonesia yang pulang dari luar negeri sepanjang Mei-Juni 2020. Ini untuk meminimalkan potensi penyebaran virus corona Covid-19 dari para tenaga kerja tersebut.

Menurut Jokowi, protokol kesehatan yang ketat harus diberlakukan dengan memobilisasi sumber daya yang ada. "Dipastikan kepastian tempat karantina, disiapkan rumah sakit rujukan bagi para pekerja migran tersebut," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas melalui konferensi video, Senin (11/5).

(Baca: 34.300 Pekerja Migran Diprediksi Pulang ke Indonesia pada Mei-Juni)

Advertisement

Jokowi memerinci para pekerja migran tersebut berasal dari Jawa Timur sebanyak 8.900 orang, Jawa Tengah 7.400 orang, dan Jawa Barat 5.800 orang. Selain itu ada pula pekerja dari Nusa Tenggara Barat (NTB) sebanyak 4.200 orang, Sumatera Utara 2.800 orang, Lampung 1.800 orang, dan Bali dengan jumlah 500 orang.

"Ini agar betul-betul diantisipasi, disiapkan, ditangani proses kedatangan mereka di pintu-pintu masuk yang telah kita tetapkan dan diikuti pergerakan sampai ke daerah," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, ada dua pintu masuk pekerja migran dari jalur udara, yakni melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, banten dan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Kemudian, Jokowi juga menambahkan para pekerja migran yang bekerja sebagai kru kapal pesiar akan tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan Pelabuhan Teluk Benoa, Bali. Ada 17 kapal yang siap berlabuh dalam dua pekan mendatang dengan membawa 12.578 ABK asal Indonesia.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement