Lebih Cepat dari Jadwal, Tim Bulu Tangkis RI Pulang dari Inggris Besok

Ameidyo Daud Nasution
20 Maret 2021, 13:02
badminton, all england, covid-19, olahraga
ANTARA FOTO/Action Images via Reuters/Andrew Boyers/aww.
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo beraksi pada laga ganda putra All England 2020 di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (15/3/2020). Tim badminton RI dijadwalkan pulang ke Tanah Air Minggu (21/3). usai gagal melanjutkan All England 2021

Kabar baik datang dari tim bulu tangkis RI yang gagal melanjutkan turnamen All England 2021 lantaran terbentur protokol Covid-19. Mereka bisa pulang ke Tanah Air pada Minggu (21/3) atau lebih cepat dua hari dari ketentuan sebelumnya.

Hal ini bisa dilakukan usai Duta Besar RI untuk Inggris Desra Percaya bertemu dengan NHS atau otoritas kesehatan Negeri Ratu Elizabeth itu. Setelah upaya pembicaraan, mereka memutuskan bahwa tim tidak perlu menjalani isolasi selama 10 hari.

Manajer tim badminton RI Ricky Subagja mengatakan hari ini mereka akan melakukan tes usap sebagai syarat kepulangan. “Kami sudah men dapat izin baik dari NHS maupun panitia All England,” kata Ricky, Sabtu (20/3) dikutip dari Antara.

Pebulu tangkis RI memang kecewa karena dipaksa mundur dari turnamen tersebut. Namun Ricky mengatakan fokus mereka saat ini bagaimana bisa kembali secepatnya ke Indonesia.

Sedangkan kepulangan tim mulai tes hingga transportasi akan difasilitasi oleh Kedutaan BEsar RI. “Kepulangan lewat London karena tidak ada penerbangan dari Birmingham pada tanggal tersebut,” katanya.

Tim dijadwalkan berangkat dari Bandara Heathrow pada Minggu jam 17.40 waktu London dengan Turkish Airlines TK 1972 menuju Istanbul. Usai transit dua jam, mereka akan melanjutkan penerbangan bernomor TK 56 tujuan Jakarta dan direncanakan tiba pada 18.00 WIB di Bandara Soekarno-Hatta.

Sedangkan pebulu tangkis tunggal putra RI Jonatan Christie menyambut kabar baik ini lantaran ia tak perlu lama berdiam diri di hotel. Begitu pula atlet ganda campuran Melati Daeva Oktavianti yang tidak harus membuang waktu untuk isolasi.

“Saya berterima kasih untuk KBRI dan semua yang sudah berjuang agar kami pulang lebih cepat,” kata Melati.

Sebelumnya tim badminton Indonesia baik atlet, pelatih, hingga ofisial terpaksa mundur karena masalah protokol kesehatan Covid-19. Hal ini lantaran otoritas kesehatan setempat menemukan satu kasus positif saat penerbangan dari Istanbul ke Birmingham yang ditumpangi para atlet RI.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...