Zona Merah Covid-19 Bertambah Jadi 17, Mayoritas Berada di Sumatera
Jumlah zona merah Covid-19 di Indonesia semakin bertambah. Jika pada minggu lalu zona yang dinyatakan risiko tinggi hanya 13, maka saat ini jumlahnya bertambah jadi 17.
Sebanyak 12 zona merah atau mayoritas berada di Provinsi yang ada di Sumatera. Empat zona risiko penularan tinggi berada di Jawa, sedangkan satu sisanya ada di Nusa Tenggara Barat.
Kedua belas zona merah di Sumatera adalah Dharmasraya, Solok, Agam, dan Lima Puluh Kota di Sumatera Barat. Lalu ada Siak dan Kuantan Singingi di Provinsi Riau.
Selain itu ada Kota Batam dan Karimun di Kepulauan Riau, Tebo di Jambi, Medan di Sumatera Utara, Palembang di Sumatera Selatan, dan Banda Aceh di Aceh.
Zona merah di Pulau Jawa juga meningkat dari pekan lalu hanya satu yakni Kudus. Pekan ini, wilayah yang dinyatakan berisiko tinggi corona bertambah dengan masuknya Tegal (Jawa Tengah), serta Ciamis dan Bandung Barat di Jawa Barat. Adapun sisa satu zona merah berada di Kota Bima yang ada di NTB.
Berbeda dengan pusat, Pemerintah Jawa Tengah saat ini menetapkan delapan provinsi sebagai zona merah Covid-19. Selain Kudus dan Tegal, daerah yang dianggap berisiko tinggi adalah Brebes, Sragen, Demak, Pati, Jepara, dan Grobogan.
Oleh sebab itu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kedelapan daerah untuk menambah kapasitas tempat tidur baik Intensive Care Unit (ICU) serta isolasi. Fasilitas serupa juga harus disiapkan hingga tingkat desa.
“Kalau tidak bisa koordinasi dengan kami karena punya tempat isolasi terpusat yang siap,” kata Ganjar, Senin (7/6) dikutip dari Antara.
Adapun Jawa Tengah menyumbang kasus Covid-19 terbanyak pada Selasa (8/6) dengan jumlah 1.488 orang. Sedangkan total kasus corona yang dilaporkan hari ini mencapai 6.294 orang.
Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan