Tambah Imunitas Lawan Covid-19, Jokowi Ajak Masyarakat Makan Buah
Konsumsi buah diperlukan terutama pada era pandemi Covid-19. Namun, Presiden Joko Widodo mengatakan konsumsi buah masyarakat Indonesia masih rendah, hanya 59% dari rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Padahal, upaya peningkatan stamina dan imunitas tubuh diperlukan agar terhindar dari penyakit. Untuk itu, masyarakat harus lebih banyak mengonsumsi buah dan sayur.
"Tingkat konsumsi buah kita masih rendah 88,5 gram per orang per hari. Masih jauh di bawah rekomendasi WHO 150 gram per orang per hari," kata Jokowi dalam acara pembukaan Gelar Buah Nusantara 2021, Senin (9/8).
Kepala Negara juga mengajak masyarakat untuk mengonsumsi buah nusantara dengan kandungan gizi yang melimpah. Dengan mengonsumsi buah lokal, masyarakat juga telah membantu peningkatan kesejahteraan para petani.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengajak pelaku usaha buah untuk terus meningkatkan daya saing produknya. Dengan demikian, buah produksi dalam negeri bisa masuk ke pasar internasional.
Saat ini, Indonesia sudah mengekspor buah mangga, nanas, pisang, dan manggis ke berbagai negara. "Kita ingin mengeksplor lebih banyak aneka buah nusantara sehingga buah Indonesia digemari oleh masyarakat di bebagai negara," ujar dia.
Untuk itu, pengusaha harus meningkatkan daya saing dari sisi harga dan kualitas. Harga buah harus semakin kompettif dengan cita rasa yang tetap terjaga, produksi yang berkelanjutan, serta pengemasan yang menarik.