Jokowi Perintahkan Mentan Pacu Tanam Jagung dalam Sebulan

Rizky Alika
6 Oktober 2021, 18:00
jokowi, jagung, peternakan
ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/foc.
Petani mengupas jagung di area persawahan Desa Tuko, Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (29/9/2021). Menurut petani sejak sepekan terakhir harga jagung di tingkat petani mulai turun dari Rp4.200 menjadi Rp3.500 per kilogram untuk jagung basah, sedangkan untuk jagung kering dari Rp5.200 menjadi Rp4.800 per kilogram akibat mulainya panen raya. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/foc.

Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas untuk membahas peningkatan produksi jagung pada Rabu (6/10). Dalam rapat tersebut, Jokowi memerintahkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memacu penanaman tanaman pangan tersebut dalam waktu satu bulan.

Penanaman jagung skala besar dilakukan di wilayah Blitar, Kendal, hingga Lampung. Peningkatan produksi tanaman ini diperlukan untuk menghadapi perubahan iklim

"Presiden minta supaya semua menteri, lebih khusus saya sebagai Menteri Pertanian akan main di budi daya dan bisa meningkatkan semua produktifitas jagung," kata Syahrul di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (6/10).

Guna mendukung hal itu, Kementerian Pertanian juga akan melatih dan membimbing 2 ribu petani. Selain itu, pihaknya berupaya untuk mendekatkan produksi jagung dengan sentra peternak agar kebutuhan pakan ternak bisa terserap.

"Karena umumnya sentra jagung kita dengan sentra peternak terlalu jauh sehingga pasokan terhambat," ujar dia.

Kemudian, Jokowi juga meminta Syahrul untuk menangani masalah harga ayam dan telur yang turun akibat pasokan yang berlebih. Untuk itu, Mentan berharap stok telur petani bisa digunakan untuk program bantuan sosial.

"Telur yang berlimpah, ayam yang berlimpah, ini harus disikapi lintas sektor," kata Syahrul.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...