Istana: Calon Panglima TNI Andika Perkasa Berprestasi dan Populer

Rizky Alika
4 November 2021, 14:08
andika perkasa, tni, ksad, panglima tni
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang baru Jenderal TNI Andika Perkasa

Presiden Joko Widodo menunjuk Jenderal Andika Perkasa untuk menjadi calon Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI). Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Faldo Maldini mengatakan, Andika dipilih lantaran berprestasi dan populer.

Faldo mengatakan pada situasi pandemi ini, modal tersebut harus dimiliki secara optimal oleh seorang Panglima TNI. Kualifikasi tersebut diperlukan agar negara bisa bangkit dari Covid-19.

Advertisement

"Kualifikasi apa yang tidak memenuhi? Pak Andika berpengalaman, berprestasi, dan populer," kata Faldo dalam keterangannya, Kamis (4/11).

Jokowi juga sudah memperhitungkan tantangan yang akan dihadapi ke depan. Untuk itu, Panglima TNI diharapkan memiliki kepemimpinan yang kuat, profesional, dan dapat dipercaya.

"Mengingat peran TNI sangat dibutuhkan untuk menjangkau daerah terdepan, terluar, dan tertinggal dalam vaksinasi massal," ujar dia.

Andika juga akan kembali diuji dalam uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di DPR. Faldo mengatakan, seluruh proses akan dijalankan sesuai peraturan perundang-undangan. "Semoga semuanya berjalan lancar dan benar-benar mampu mengeksplorasi visi, misi, dan gagasan calon Panglima TNI," katanya.

Sebelumnya, pengamat menilai penunjukkan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI tidak bisa dilepaskan dari konstelasi politik Amerika Serikat di kawasan Indo-Pasifik. AS dan sekutunya disebut tengah mendekati Indonesia untuk meningkatkan pengaruhnya.

Pakar Militer Ade Muhammad mengatakan saat ini AS dan sekutunya sedang giat merayu negara-negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Apalagi trio AS, Inggris, dan Australia sudah terang-terangan meningkatkan aliansinya dengan membentuk Pakta Pertahanan AUKUS.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement