Jokowi Minta Para Menteri Waspadai Potensi Lonjakan Covid-19 Pada 2022

Rizky Alika
17 November 2021, 17:16
jokowi, covid-19, APBN
BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Pandemi Covid-19 di berbagai negara masih terus mengalami peningkatan. Presiden Joko Widodo pun meminta para menteri untuk mewaspadai potensi berlanjutnya pandemi virus corona.

Untuk itu, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun depan harus menjadi instrumen utama untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi. Selain itu, APBN harus memperkuat daya tahan ekonomi dan daya saing ekspor serta investasi.

"Waspadai tantangan kita di 2022, yakni potensi berlanjutnya pandemi dan perlambatan ekonomi dunia karena pandemi global yang belum selesai," kata Jokowi dalam Sidang Kabinet di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (17/11).

Para menteri pun diharapkan mempertajam  belanja pemerintah. Oleh sebab itu belanja rutin dan tidak perlu harus segera dipangkas. "Geser ke belanja-belanja produktif," ujar dia.

Kepala Negara juga meminta anggaran tahun depan sudah bisa dibelanjakan mulai Januari. Untuk itu, persiapan administrasi perlu dilakukan sejak saat ini. "Kita harus menyiapkan dasar untuk pelaksanaan itu," ujar dia.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meminta jajarannya untuk mewaspadai risiko global, salah satunya adalah perlambatan ekonomi di Tiongkok. Apalagi, Indonesia mengekspor dalam jumlah besar ke Negeri Panda.

Selain itu Jokowi turut menyoroti risiko tapering off atau pengetatan stimulus di Amerika. "Betul-betul dilihat dampak dan apa harus kita siapkan," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...