Jokowi Ancam Copot Kapolda yang Tak Kawal Investasi

Rizky Alika
3 Desember 2021, 14:39
jokowi, polisi, kapolda, investasi
BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Pemerintah tengah mendorong peningkatan investasi untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Oleh sebab itu Presiden Joko Widodo memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengawal kegiatan penanaman modal dari sisi keamanan.

Bahkan, Jokowi juga menginstruksikan Listyo agar tidak segan-segan mencopot kepala kepolisian daerah yang tidak mengawal investasi. Apalagi pengawalan investasi menjadi bagian dari agenda besar negara. 

Advertisement

"Kalau memang sulit tidak bisa mengawal, tidak bisa menyelesaikan, yang berkaitan dengan agenda besar negara kita, ya maaf. Saya memang enggak bisa ngomong keras. Tapi udah, enggak bisa dia, ganti," kata Jokowi dalam Pengarahan Presiden Kepada Kepala Kesatuan Wilayah 2021 di Badung, Bali, Jumat (3/12).

Mantan Wali Kota Solo itu meminta Polri untuk menjaga investasi mulai dari yang akan masuk Indonesia hingga telah berjalan. Apalagi pemerintah menargetkan investasi yang masuk bisa mencapai Rp 900 triliun.

Sedangkan pada tahun depan, investasi yang ditanam di Indonesia diharapkan mencapai Rp 1.200 triliun. Hingga kuartal III atau Januari-September, realisasi investasi mencapai Rp 659,4 triliun atau 73,3% dari target 2021.

Presiden menilai, investasi menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi. Sementara, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bukan menjadi penggerak perekonomian lantaran hanya memengaruhi pertumbuhan ekonomi sebesar 15-18%.

"Jadi kalau ada yang ganggu-ganggu di daerah, kawal dan dampingi agar setiap investasi betul-betul direalisasikan," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement