Israel Resmi Berikan Vaksin Booster Keempat, Cile Menyusul

Ameidyo Daud Nasution
31 Desember 2021, 14:52
vaksin booster, israel, vaksin, covid-19
ANTARA FOTO/REUTERS/Akhtar Soomro/AWW/sa.
ilsutrasi vaksin

Israel resmi menjadi negara pertama yang menyetujui pemberian tambahan dosis vaksin (booster) keempat kepada orang yang rentan terhadap Covid-19. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi gelombang baru varian Omicron.

Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Israel Nachman Ash mengatakan vaksin booster akan diberikan kepada mereka yang memiliki sistem kekebalan lemah. Sebelumnya mereka telah memulai pemberian dosis keempat kepada 150 personel medis.

Pusat Medis Sheba akan memulai pemberian dosis keempat pada pasien jantung pada Jumat (31/12) pagi waktu setempat.  “Kami akan melacak data setiap hari dan melihat apakah (sasaran) perlu diperluas,” kata Ash, Kamis (30/12) dikutip dari AFP.

Israel adalah salah satu negara yang cepat memberikan vaksin Covid-19 pada warganya. Mereka telah meluncurkan vaksinasi Pfizer setahun lalu, dan meluncurkan booster pada pertengahan tahun ini.

Dari data Kementerian Kesehatan, sekitar 4,2 juta dari 9,5 juta populasi Israel telah menerima booster vaksin. Bahkan saat ini mereka telah mendatangkan pil anti-Covid-19 bikinan Pfizer yakni Paxlovid.

“Strategi kami mengatasi Omicron jelas: Semakin besar gelombang, semakin besar perlindungan yang diperlukan,” kata Perdana Menteri Israel Naftali Bennett.

Tak hanya Israel, Cile pada pekan lalu telah mengumumkan rencana booster vaksin pada Februari 2022 mendatang. Negara Amerika Latin tersebut melaporkan saat ini 86% warganya telah menerima dosis secara penuh.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...