Arsitek Nilai Desain Istana IKN Belum Jadi Produk Arsitektur, Mengapa?

Ameidyo Daud Nasution
14 Januari 2022, 06:15
istana, ibu kota baru, IKN
Katadata
Desain Istana Presiden di ibu kota negara. Foto: Instagram Nyoman Nuarta

Desain istana kepresidenan di ibu kota baru telah rampung dan ditunjukkan kepada Presiden Joko Widodo. Meski demikian, ahli menyebut rancangan karya maestro pematung Nyoman Nuarta tersebut belum menjadi sebuah produk arsitektur.

Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Georgius Budi Yulianto mengatakan desain yang ada saat ini baru bisa dikatakan sebuah konsep. Ini lantaran sebuah produk arsitektur harus memiliki detail yang bisa menjadi ukuran serta standar.

“Dari mulai desain, volumetriknya, spesifikasinya, keamanan bahan, hingga aspek green-nya,” kata Georgius kepada Katadata.co.id, Rabu (13/1).

Selain itu ia mengatakan bahwa sebuah produk arsitektur juga harus memiliki parameter yang jelas. Contohnya adalah penggunaan kaca hingga material yang telah memenuhi ketentuan. “ Yang terpenting, bangunan milik negara itu harus mempunyai standar,” katanya.

IAI juga berharap pembangunan istana tersebut menggandeng arsitek yang kompeten serta dibuktikan dengan Surat Tanda Registrasi Arsitek (STRA) dan lisensi yang ada. Apalagi karya asitektur adalah produk yang bekonsekuensi hukum.

“Asosiasi ingin memastikan bahwa (desain) ini bisa dipertanggungjawabkan karena masalah keamanan dan keselamatan ini penting,” kata Georgius.

Dia mengatakan, asosiasi seperti IAI bisa memberikan masukan apakah suatu bangunan telah mengikuti building code sesuai dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2001. Dikutip dari laman resmi Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), building code adalah pedoman desain, kontruksi, hingga pemeliharaan bangunan yang sesuai karakteristiknya.

“Jadi ide dari siapapun tidak masalah, hak pemilik proyek. Tapi seperti makanan, kalau dikonsumsi publik, haris dikurasi dulu,” ujarnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...