WHO: Covid-19 Hantam Layanan Kesehatan Dasar di Lebih dari 90% Negara

Rizky Alika
8 Februari 2022, 11:30
who, covid-19, corona
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Tenaga kesehatan merawat pasien sebelum dipindahkan ke ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasbullah Abdulmadjid, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (4/2/2022).

Dua tahun pandemi Covid-19 masih memberikan dampak pada layanan kesehatan dasar di sejumlah negara. Survei Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun menyatakan virus corona menyebabkan gangguan layanan kesehatan dasar hingga 92% dari 129 negara.

Gangguan layanan kesehatan dasar tersebut seperti program vaksinasi dan pengobatan penyakit seperti AIDS. “Hasil survei ini menyoroti pentingnya tindakan segera untuk mengatasi tantangan utama sistem kesehatan, memulihkan layanan, dan mengurangi dampak pandemi COVID-19,” kata WHO, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (8/2).

Survei yang dilakukan pada November-Desember 2021 tersebut menunjukkan layanan terus bertmabah parah atau tak ada peningkatan dibandingkan survei sebelumnya pada awal 2021.

Perawatan darurat, yang mencakup layanan ambulans dan UGD justru memburuk dengan 36% negara melaporkan gangguan. Jumlah ini meningkat dibandingkan 29% pada awal 2021 dan 21% pada survei pertama di 2020.

Operasi terencana seperti pinggul dan lutut mengalami gangguan di 59% negara. Selain itu, ada kesenjangan untuk perawatan rehabilitatif di setengah negara yang disurvei.

Survei dilakukan bertepatan dengan lonjakan kasus Covid-19 di banyak negara pada akhir 2021 karena varian Omicron yang sangat menular. Hal ini menambah beban tambahan di rumah sakit.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...