Polisi Kantongi Identitas Pengeroyok Ade Armando

Ameidyo Daud Nasution
11 April 2022, 20:39
Ade armando, polisi, demonstrasi
Antara
Pegiat media sosial Ade Armando. Foto: Antara

Pegiat media sosial sekaligus dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando mengalami penganiayaan saat menghadiri demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (11/4). Kepolisian telah mengantongi identitas para pelaku pengeroyokan Ade dan akan segera mengumumkan para pelaku. 

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran meminta terduga pelaku segera menyerahkan diri. Jika tidak, kepolisian akan menangkap mereka. "Besok mungkin kami akan melakukan upaya penegakkan hukum dan mengumumkan identitas pelaku," kata Fadil di Jakarta, Senin (11/4) dikutip dari Antara.

Advertisement

Mantan Kapolda Jawa Timur itu mengatakan telah mengidentifikasi orang-orang tersebut sekaligus kelompoknya. "Jika tak menyerahkan diri, kami tangkap," ujar dia.

Dari beberapa foto yang beredar, tampak empat foto yang diduga pelaku penganiayaan terhadap Ade ttelah tersebar. Mereka tertangkap gambar menyerang hingga menendang Ade.

Para pelaku berasal dari wilayah yang berbeda-beda. Dua di antaranya berasal dari Sukabumi dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Sedangkan sisanya beralamat di Lampung dan Jakarta Timur.

Salah seorang pelaku yang menendang Ade memiliki ciri yang sama dengan foto yang beredar yakni memiliki berewok. Adapun terduga pelaku yang berasal dari Lampung saat kejadian mengenakan jaket berwarna hitam.

Dia mengatakan Ade Armando menderita luka di kepala akibat dikeroyok. Insiden ini juga menjadi pemicu petugas untuk membubarkan massa dengan kendaraan taktis water cannon dan gas air mata. 

"Kondisinya memprihatinkan, beliau terluka di kepala. Tim Polda Metro Jaya sudah membawanya ke rumah sakit," ujar dia.

Halaman:
News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Artikel Terkait

Advertisement