Jokowi Beri Menteri ATR Hadi Tiga Tugas, Salah Satunya Lahan IKN
Presiden Joko Widodo melantik Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN). Usai pelantikan, Jokowi memberikan Hadi tiga tugas untuk segera diselesaikan.
Pertama, Hadi diminta untuk menyelesaikan sengketa lahan. Kedua, penerbutan sertifikat lahan sebanyak-banyaknya untuk masyarakat. Hal lainnya adalah menyiapkan lahan untuk Ibu Kota Nusantara.
"Saya yakin beliau punya kemampuan untuk itu," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (15/6).
Jokowi yakin Hadi mampu menyelesaikan permasalahan agraria lantaran berpengalaman sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI). Ini lantaran salah satu kemampuan yang dikuasainya adalah teritorial.
"Kita juga tahu, Pak Hadi kalau ke lapangan selalu detail," katanya.
Sedangkan Hadi mengatakan dirinya akan mengejar target penerbitan 126 juta sertifikat untuk masyarakat. Saat ini, jumlah sertifikat lahan yang telah diterbitkan baru mencapai 81 juta.
"Sengketa lahan juga akan saya selesaikan. Kemungkinan ini overlapping (tumpang tindih) antara institusi dengan rakyat," katanya.
Sesuai arahan Jokowi, mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) itu juga akan menyelesaikan penyediaan tanah untuk IKN. Ia berjanji akan menggandeng banyak pihak untuk merampungkan tugas yang diberikan Presiden.
Ada dua menteri yang dilantik oleh Jokowi pada siang ini. Selain Hadi, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan juga dilantik sebagai Menteri Perdagangan.
Berikut daftar nama menteri dan wakil menteri yang dilantik siang ini adalah:
- Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan
- Menteri Agaria Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN): Hadi Tjahjanto.
- Wakil Menteri Ketenagakerjaan: Afriansyah Noor
- Wakil Menteri ATR/Kepala BPN: Raja Juli Antoni
- Wakil Menteri Dalam Negeri: John Wempi Wetipo
