Berduka Tragedi Kanjuruhan, FIFA Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Ameidyo Daud Nasution
3 Oktober 2022, 13:49
tragedi kanjuruhan, sepak bola, fifa
FIFA
Bendera setengah tiang di markas besar FIFA di Nyon, Swiss sebagai tanda belasungkawa tragedi Stadion Kanjuruhan. Foto: FIFA.

Tragedi yang menewaskan lebih dari 120 orang di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur terus menjadi perhatian internasional. Induk Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda berkabung atas kejadian tersebut.

Pengibaran dilakukan di markas besar FIFA di Nyon, Swiss. Terlihat, bendera bendera negara-negara anggota FIFA dikibarkan setengah tiang.

Advertisement

"Tribut bagi mereka yang kehilangan nyawanya," demikian bunyi keterangan FIFA seperti ditulis pada Senin (3/10).

Sebelumnya, Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan dunia sepak bola sedang syok menyusul insiden tragis di Stadion Kanjuruhan. Infantino juga menyampaikan belasungkawa kepada mereka yang meninggal.

“Ini adalah hari yang gelap bagi semua yang terlibat dalam sepak bola dan sebuah tragedi di luar pemahaman," kata Infantino dalam pernyataan resmi di situs FIFA.

Aksi Solidaritas Untuk Suporter Arema
Aksi Solidaritas Untuk Suporter Arema (Muhammad Zaenuddin|Katadata)

FIFA bersama komunitas sepak bola global, mencurahkan pikiran dan doa kepada para korban tewas, dan yang mengalami luka-luka. "Bersama rakyat Republik Indonesia, Konfederasi Sepak Bola Asia, Persatuan Sepak Bola Indonesia, dan Liga Sepak Bola Indonesia, pada saat yang sulit ini.” kata Infantino.

Ucapan serupa juga datang dari klub besar dunia seperti Manchester United, Liverpool, Barcelona hingga Arsenal. Pemain top seperti Sergio Ramos juga mengucapkan belasungkawa.

"Menyakitkan hati, turut berduka kepada korban dan keluarganya," kata Ramos dalam akun Twitternya.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement