FIFA Buat Standar Baru Pertandingan Sepak Bola RI, Akan Diikuti Polri
Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional atau FIFA akan selesai memimpin gugus tugas dalam menginspeksi stadion di dalam negeri pada 12 November 2022. Adapun, inspeksi tersebut dilakukan untuk memastikan keamanan stadion yang akan digunakan dalam Piala Dunia FIFA U-20.
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan Konfederasi Sepak Bola Asia atau AFC dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau PSSI tergabung dalam satgas tersebut. Menurutnya, hasil inspeksi tersebut adalah operasi dan prosedur standar atau SOP terkait pengamanan pertandingan sepak bola di dalam negeri.
"Mereka akan menyelesaikan ini sampai 12 November 2022 karena rencananya Presiden FIFA akan hadir di G20. Sebenarnya, ada pesan yang mau dia sampaikan di situ," kata Zainudin dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Selasa (8/11).
Zainudin mengatakan SOP hasil inspeksi Task Force akan menjadi peraturan yang diterbitkan oleh pihak Kepolisian. Menurutnya, peraturan tersebut akan mengakomodir semua aturan dalam statuta FIFA dan statuta PSSI.
Zainudin mengatakan bahwa FIFA betul-betul mengawal pembentukan SOP tersebut. Dengan demikian, diharapkan tidak ada lagi aksi lempar tanggung jawab yang berujung pada Tragedi Kanjuruhan.
"Mudah-mudahan, setelah ini, sepakbola kita akan enak untuk ditonton karena semua sudah diatur. Kapasitas diatur dan ketentuan-ketentuan sudah tercantum di situ," ucap Zainudin.
Sebelumnya, Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan Tragedi Kanjuruhan merupakan hari tergelap dalam dunia sepak bola. Infantino juga memastikan FIFA akan bekerja sama dengan pemerintah secara dekat, untuk mendampingi langkah proses transformasi industri sepak bola nasional.
"FIFA di sini untuk tinggal. Sepak bola adalah untuk sukacita dan untuk membawa kebahagiaan," kata Infantino.
FIFA mendorong Indonesia meninjau dan meningkatkan fasilitas keamanan di seluruh stadion, meningkatkan protokol pengamanan oleh aparat terkait dengan manajemen keramaian selama pertandingan, dan mendorong PSSI melibatkan suporter dalam diskusi peningkatan fasilitas keamanan stadion.
Selain itu, FIFA juga meminta agar penjadwalan pertandingan mempertimbangkan sejumlah aspek, seperti ketersediaan transportasi publik dan waktu kick off. Kemudian, juga menyarankan pemerintah melakukan perbandingan, serta meminta nasihat institusi internasional untuk melakukan reformasi sepak bola.