Daftar Bandar Besar Kripto yang Tumbang Terseret Anjloknya Terra Luna

Lenny Septiani
21 Juli 2022, 23:31
kripto, terra luna, celsius
Zipmex
Terra Luna

Sejumlah platform aset kripto menyatakan bangkrut sejak tahun lalu dan berlanjut tahun ini. Salah satunya, koin kripto Terra Luna anjlok hingga hampir 100%.

Terra Luna anjlok bersamaan 'musim dingin' kripto, sebuah fenomena kejatuhan nilai aset ini karena beberapa faktor. Terra stablecoin (UST) juga ikut terjun bebas hingga dibawah US$1.

Advertisement

Hal tersebut menimbulkan efek berantai kepada platform kripto. Perusahaan seperti Voyager dan Celsius bahkan menyatakan bangkrut hanya dalam selang waktu dua pekan.

Perusahaan lain juga disinyalir terdampak ambyarnya harga aset. Terbaru, Zipmex mengumumkan untuk menghentikan sementara penarikan dana.

Mereka menjelaskan salah satu faktornya adalah masalah keuangan yang terjadi pada rekanan. Namun Zipmex tak menyebutkan siapa rekanan yang dimaksud.

Dikutip dari Cointelegraph, Zipmex dikabarkan menyalurkan dana ke Babel Finance demi mendapatkan imbal hasil. Akan tetapi Babel menghentikan penarikan pada Juni lalu karena tekanan likuiditas yang tak biasa. Adapun bulan lalu perusahaan yang berbasis di Hong Kong ini juga terimbas krisis pasar Terra.

Anjloknya Terra Luna memberi efek knock-on bagi bandar-bandar kripto. Beberapa perusahaan yang menjadi korban antara lain:

Three Arrows Capital 

Perusahaan dana lindung nilai kripto Three Arrows Capital tumbang bersamaan dengan jatuhnya Terra Luna.  Dikutip dari The Guardian, perusahaan yang berbasis di Singapura itu sebelumnya berinvestasi banyak dalam aset kripto bermasalah, termasuk Terra.

Tak hanya itu, mereka juga menginvestasikan uang di Axie Infinity, platform NFT gim online yang kehilangan US$ 700 juta karena diretas Korea Utara dan BlockFi, pertukaran kripto terpusat yang telah memberhentikan ratusan stafnya.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement