Harga Batu Bara Naik, Laba Bumi Resources Meroket Jadi Rp 5,7 Triliun

Ameidyo Daud Nasution
3 November 2022, 22:30
Bumi, batu bara, bakrie
www.bumiresources.com
Pertambangan Bumi Resources

PT Bumi Resources Tbk membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk mencapai US$ 365,5 juta atau setara Rp 5,76 triliun sepanjang sepanjang Januari hingga September 2022. Jumlah laba ini naik 473,8% dari periode yang sama tahun lalu yakni US$ 63,7 juta.

Kenaikan laba ini ditopang melonjaknya pendapatan sebesar 66,7% menjadi US$ 3.754,1 miliar. Penyebabnya adalah kenaikan harga batu bara yang terjadi sejak awal tahun ini.

"Kenaikan tajam harga batu bara sebesar 89% (US$ 118,7 per ton vs US$ 62,8 per ton secara year-on-year)," demikian penjelasan Bumi Resources secara tertulis, Kamis (3/11).

Padahal di sisi lain, angka penjualan turun 12% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Bumi juga harus menghadapi dampak inflasi, tingginya royalti batu bara yang harus dibayarkan, hingga adanya prioritas untuk PLN dalam skema Domestic Market Obligation (DMO).

"Hujan deras terus menerus karena La Nina sejak Desember 2021 berdampak pada produksi (yang turun) sebesar 9% secara year-on-year," demikian keterangan perseroan.

Emiten berkode BUMI itu juga mencatatkan beban usaha meningkat 6,3% menjadi US$ 201,9 juta sepanjang Januari hingga September 2022. Adapun perseroan mencatatkan beban pokok pendapatan naik 57,4% menjadi US$ 4,42 miliar.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...