Sri Mulyani Hemat Bunga Utang Rp 30 T Berkat Burden Sharing dengan BI

Abdul Azis Said
1 Februari 2023, 08:12
sri mulyani, burden sharing, bank indonesia
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.
Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/12/2022).

Bank Indonesia telah membantu menyediakan pembiayaan murah untuk APBN selama tiga tahun pandemi Covid-19. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan burden sharing ini membantu pemerintah menghemat pembayaran utang.

Sri Mulyani mengatakan bunga utang yang bisa dihemat pemerintah dengan skema ini bisa mencapai Rp 30 triliun per tahunnnya. Sedangkan penghematan tersebut akan berlangsung lima hingga delapan tahun ke depan sesuai tenor obligasi.

BI telah memborong surat utang pemerintah lewat pasar perdana sebesar Rp 1.104 triliun selama tiga tahun pandemi. Pembelian ini dilakukan lewat tiga surat keputusan bersama (SKB) yang sudah diterbitkan.

Obligasi itu diborong dengan beberapa diantarnya dibeli dengan bunga sepenuhnya ditanggung BI, artinya pemerintah hanya membayar pokok utangnya saja tanpa membayar bunga sama sekali. Selain itu, beberapa penerbitan obligasi juga memiliki tingkat bunga acuan tiga bulan, sehingga tetap lebih rendah dari rata-rata imbal hasil pasar alias yield SBN.

"Kami hitung estimasi penghematan kita antara Rp 29-Rp 30 triliun, tapi ini juga kan beergerak dengan suku bunga yang naik," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers KSSK, Selasa (31/1).

Obligasi dalam rangka burden sharing ini semuanya bersifat tradeable alias dapat diperdagangkan. Karena itu, Sri Mulyani juga menyebut besaran penghematan yang diperoleh sangat bergantung pada pergerakan imbal hasilnya.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...