Efek Pandemi, 90% Pelanggan Astra Otoparts Beralih ke Layanan Digital

PT Astra Otoparts Tbk mengungkapkan, pandemi virus corona atau Covid-19 membuat pihaknya mempercepat digitalisasi penjualan maupun layanan service. Bahkan, 90% pelanggan telah beralih ke layanan digital.

Direktur Astra Otoparts Yusak Kristian mengakui, pandemi corona menyebabkan permintaan menurun, karena beberapa kota menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Alhasil, kendaraan yang biasanya memiliki jarak tempuh yang tinggi, kini menjadi sangat sedikit.

Meski begitu, para pemilik kendaraan masih tetap melakukan perawatan kendaraannya. Selain itu,banyak pelanggan, baik yang business to business (b to b), yakni toko atau distributor sparepart, maupun business to customer (b to c), telah beralih menggunakan platform digital milik Astra Otopart.

“Lebih dari 90% pelanggan sudah beralih ke platform digital milik kami, yakni Astraotoshop, termasuk distributor,” kata Yusak dalam acara seminar virtual atau webinar, Jumat (26/6).

Selain peralihan kanal penjualan ke digital, Astra Otoparts juga mencatat ada lonjakan pada jasa perbaikan kendaraan di rumah atau home service delivery. Layanan yang kerap dipesan adalah, jasa ganti oli maupun ganti aki. Ia mengungkapkan, sebelum pandemi corona layanan ini sudah ada, namun angkanya tak setinggi saat ini.

Dari sisi layanan pelanggan, Astra Otoparts juga mencatatkan lonjakan pada layanan call center selama pandemi corona. Hal ini berimbas pada meningkatnya traffic informasi di media sosial Astra Otoparts.

(Baca: Astra Tebar Dividen Rp 8,6 Triliun, Harga Saham Melesat 5,06%)

"Kebanyakan customer ingin mengetahui layanan home service, jadi ini kesempatan kami untuk mempromosikan home delivery service Astra Otoparts," ujar Yusak.

Pandemi corona, ia katakan, telah membuka mata banyak perusahaan bahwa keberadaan layanan digital memang menjadi keharusan, bukan lagi sekadar pelengkap. Sebab, dikala mobilitas konsumen terkendala, maka kanal digital menjadi solusi yang pas bagi perusahaan untuk tetap mampu melayani kebutuhan konsumen.

"Itu sebabnya, ke depan Astra Otoparts bakal menyiapkan platform digital yang lebih canggih dan nyaman digunakan oleh customer," ujar Yusak.

Sebagai informasi, Astra Otoparts adalah anak usaha PT Astra International Tbk yang memproduksi dan mendistribusikan rangkaian produk komponen otomotif.

Dalam situs resmi Astra International, disebutkan Astra Otoparts memproduksi dan memasarkan produk komponen dan suku cadang kendaraan bermotor, dengan penawaran lini produk seperti  electrical, engine, body & chassis, dan power train.

(Baca: Djony Bunarto Resmi Jadi Presdir Astra Menggantikan Prijono Sugiarto)