Kembangkan Energi Bersih, Chevron Investasi di Startup Zap Energy

Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi, Chevron. Perusahaan minyak asal Amerika Serikat, Chevron, berinvestasi di startup Zap Energy sebagai upaya mengurangi emisi.
13/8/2020, 09.23 WIB

Chevron Corp berinvestasi pada startup Zap Energy Inc yang bergerak pada bisnis fusi nuklir. Chevron bergabung dengan ENI dan Equinor yang terlebih dahulu berinvestasi pada fusi nuklir untuk mengurangi emisi karbon.

Keputusan Chevron tersebut dipengaruhi oleh tekanan investor yang menginginkan perusahaan mengurangi emisi. Investor juga menginginkan Chevron berinvestasi pada energi rendah karbon, dan mengungkapkan dampak produksi bahan bakar fosilnya terhadap perubahan iklim.

"Investasi Chevron Technology Ventures dalam fusi nukril merupakan peluang untuk meningkatkan fokus perusahaan pada beragam portofolio sumber daya energi rendah karbon," ujar Chevron seperti dikutip dari Reuters, Kamis (13/8).

Namun, Chevron tak menyebut jumlah investasi di perusahaan tersebut. Sebelumnya, Zap Energy mendapatkan US$ 6,5 juta dari pendanaan Seri A pada 12 Juli 2020.

Adapun, Zap Energy merupakan perusahaan rintisan yang fokus mengembangkan fusi nuklir. Fusi nuklir merupakan proses yang dapat menghasilkan sejumlah besar energi tanpa gas emisi dan limbah radioaktif jangka panjang yang terbatas.

Halaman: