Target Investasi Hulu Migas 2023 Naik 26%, Sasar 991 Pengeboran Sumur

SKK Migas
Pengeboran sumur eksplorasi Nuri-1X yang berada di Dusun Plambayan, Provinsi Riau (29/12/2022).
19/1/2023, 15.25 WIB

Pemerintah menetapkan target investasi sektor hulu migas sebesar US$ 15,54 miliar atau sekira Rp 233,5 trilun pada tahun 2023. Angka ini naik 26% dari realisasi investasi tahun sebelumnya senilai US$ 12,3 miliar.

Peningkatan target investasi ini dibarengi dengan target eksplorasi dan ekploitasi migas. Dalam catatan SKK Migas, kegiatan pengeboran sumur pengembangan pada tahun ini akan ditingkatkan menjadi 991 sumur. Rencana ini lebih tinggi dari realisasi tahun lalu sejumlah 790 pengeboran.

Selain itu, kegitanan eksploitasi lainnya berupa workover juga bakal ditingkatkan menjadi 813 kegiatan atau lebih tinggi 27% dari realisasi 639 kegiatan workover pada 2022.

Adapun workover merupakan kegiatan pengerjaan ulang atas sebuah sumur minyak yang sudah ada. Kegiatan ini dilakukan untuk mempertahankan produksi lewat cara-cara mengubah atau mengolah zona produksi atau mengganti zona produksi.

Selanjutnya, kegiatan well service juga ditingkatkan menjadi 33.181 dari realisasi 30.299 well service pada tahun lalu. WEll service merupakan perawatan sumur minyak yang dilakukan secara rutin untuk mempertahankan produksi tanpa mengubah zona produksi.

Selain memperbanyak kegiatan ekploitasi, pemerintah juga memasang target tinggi pada aktivitas eksplorasi. Deputi Eksplorasi, Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas, Benny Lubiantara, mengatakan target aktivitas eksplorasi migas seperti studi Geologi dan Geofisika atau studi G&> ditingkatkan menjadi 158 kegiatan.

Angka ini lebih tinggi dari realisasi 109 studi G&> pada 2022. SKK Migas juga memasang target 57 pengeboran sumur eksplorasi atau hampir dua kali lipat lebih tinggi dari torehan realisasi 30 pengeboran sumur pada tahun 2022.

"Tahun depan kami berharap ada 57 sumur tajak untuk eksplorasi. Hal ini sangat penting sebagai bentuk dukungan dari eksplorasi sumur temuan baru, jadi harus meningkat ke depannya," kata Benny saat konferensi pers di Kantor SKK Migas Jakarta pada Rabu (18/1).

Benny menjelaskan, target investasi pada aktivitas eksplorasi ditarget menjadi US$ 1,7 miliar pada tahun 2023. Angka ini naik 112% dari investasi aktivitas ekplorasi migas tahun lalu sejumlah US$ 800 juta. Nilai investasi ini tertinggi dalam lima tahun terakhir," ujar Benny.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu