PT Pertamina (persero) melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MOU) dengan ENI S.P.A di Belanda pada Jumat (19/4). Kerja sama ini bertujuan untuk menjajaki potensi proyek eksplorasi dan produksi migas di beberapa blok internasional guna mendukung ketahanan energi nasional.
Penandatanganan MOU tersebut dilakukan oleh Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha PT Pertamina (Persero), Salyadi Dariah Saputra, dan Direktur Upstream ENI, Luca Vignati, di Amsterdam.
Turut menyaksikan penandatanganan MoU tersebut Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, dan Direktur Utama PT Pertamina Internasional EP Jaffee Arizon Suardin.
“MOU ini akan memperkuat sinergi yang telah terjalin sebelumnya antara Pertamina dan ENI, baik di operasional wilayah Indonesia maupun potensi kerjasama ke blok mancanegara seperti Afrika dan Timur Tengah,” kata Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dikutip dari siaran pers, Senin (22/4).
Menurut Nicke, ENI merupakan salah satu perusahaan migas yang sukses melakukan eksplorasi. ENI juga melihat Indonesia sebagai salah satu fokus bisnis mancanegaranya.
“Pertemuan bisnis ini akan memperkuat kemitraan Pertamina dan ENI terutama di negara-negara dimana baik Pertamina maupun ENI telah menjejakkan kakinya dalam pengelolaan blok migas,” ujarnya.
Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha PT Pertamina (Persero), Salyadi Dariah Saputra, menyampaikan penguatan kerja sama ini juga akan memberikan peluang bagi Pertamina untuk berperan dalam pengelolaan migas di level internasional.
“Kemitraan dengan ENI diharapkan dapat meningkatkan kemampuan Pertamina dalam meningkatkan reserve dan produksi migas baik di dalam maupun luar negeri sehingga dapat memperkuat ketahanan energi nasional" ucap Salyadi.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengatakan perusahaannya berkeinginan memperkuat operasionalnya di mancanegara sebagai upaya Pertamina meningkatkan produksi migas. Hal ini nantinya akan memperkuat Pertamina sebagai perusahaan energi yang Go Global, sekaligus dapat memanfaatkan produksi tersebut untuk kebutuhan dalam negeri.
“Ekspansi Pertamina Go Global dilakukan untuk memperkuat peran kami di mancanegara. Sinergi Pertamina dengan ENI dan perusahaan energi lainnya diharapkan juga dapat mendukung komitmen Pertamina untuk menjadi perusahaan energi yang berkelanjutan,” kata Fadjar.
Selain beberapa nama di atas, turut hadir dalam acara tersebut antara lain SVP Corporate Finance Pertamina Bagus Agung Rahadiansyah, Corporate Secretary Pertamina Brahmantya Satyamurti Poerwadi, Exploration Director ENI, S.p.A. Aldo Napolitano, dan Head of Agri Feedstock Eni Natural Resources ENI S.p.A. Federico Maria Grati.