Pemerintah Lirik Doosan Grup Korsel untuk Pacu Industri Mobil Listrik

123RF.com/Supparsorn Wantarnagon
ilustrasi mobil listrik. Pemerintah tengah berupaya mempercepat pengembangan industri mobil listrik dalam negeri.
Penulis: Ekarina
14/11/2019, 17.56 WIB

Pemerintah tengah berupaya mempercepat pengembangan industri mobil listrik dalam negeri. Karenanya, sejumlah opsi pun dikaji, mulai dari mengundang  investasi pabrik hingga menjajaki kemitraan dengan perusahaan, seperti yang dilakukan dengan perusahaan Korea Selatan (Korsel), Doosan Group.

Deputi Bidang Koordinator Infrastruktur Kemenko Maritim dan Investasi Ridwan Djamaluddin mengatakan, pihaknya tengah menjajaki kemitraan dengan Korsel terkait pengembangan kendaraan listrik dan inovasi biofuel.

"Arah kita ke sana, pertemuan dengan perusahaan Korsel hari ini dalam rangka mencarikan mitra yang tepat," kata Ridwan.

Perusahaan Korsel, Doosan Group, menurutnya menjajaki kerja sama dengan perusahaan BUMN.

(Baca: Menko Luhut Minta Mobil dan Motor Dinas Pakai Kendaraan Listrik)

Adapun pangsa pasar dari perusahaan Korea tersebut cukup besar di Indonesia. "Dengan adanya pabrik dari Doosan nanti, berarti kami mendekatkan mereka dengan pasar Indonesia. Itu yang kita harapkan," katanya.

Vice Chairman HS Lee dalam pameran Doosan Tech 2019 di Gedung BPPT, mengatakan bahwa pihaknya siap melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam jangka panjang.

"Kami bermitra dengan Indonesia sudah memiliki hubungan yang baik, potensi kerja sama banyak yang akan dikembangkan di Indonesia, terkait infrstruktur dan mobilisasi misalnya," kata HS Lee.

(Baca: Bertemu Mendag AS, Luhut Ajak Tesla Bangun Pabrik Baterai Litium)

Halaman:
Reporter: Antara