Waskita Usung Konsep Smart City untuk Ibu Kota Baru

Kementerian PUPR
Ilustrasi desain ibu kota baru Indonesia. Waskita menyatakan siap berkontribusi dalam pembangunan ibu kota Indonesia yang baru di Kalimantan Timur.
10/9/2019, 19.26 WIB

PT Waskita Karya (Persero) Tbk mengatakan akan turut berkontribusi dalam membangun ibu kota baru Indonesia yang terletak di Penajem Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Emiten berkode WSKT ini akan mengusung konsep smart city.

Director of Operation II Waskita Karya Bambang Rianto mengatakan konsep tersebut dilatarbelakangi oleh pesatnya perkembangan teknologi, seperti munculnya kendaraan listrik. "Kami sudah terbayang apa yang akan kami lakukan disana. Dari sisi teknis, metode, teknologi tentu akan berorientasi pada smart city," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Selasa (9/9).

Namun, ia belum bisa merinci secara detail konsepnya, karena masih menunggu regulasi dari pemerintah. Perseroan juga memastikan akan melibatkan beberapa perusahaan swasta, baik sebagai mitra vertikal seperti subkontraktor, maupun mitra horizontal seperti perusahaan kontraktor lainnya.

Bambang mengatakan pembiyaan yang akan dipakai yakni menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Meski sudah menetapkan skemanya, Waskita masih terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

(Baca: Hingga Agustus Kontrak Waskita Karya Baru Capai 16% dari Target)

"Untuk legal kami masih menunggu regulasi yang pasti dari pemerintah. Dari sisi financing kami masih berkoordinasi, tapi memang skemanya KPBU," kata dia.

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati