Data Produksi Beras Tak Akurat Sejak 1997, Jokowi Kini Andalkan BPS

Katadata | Arief Kamaludin
Editor: Ekarina
24/10/2018, 15.30 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengandalkan data Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai acuan data pemerintah, dalam penentuan angka produksi beras. Hal ini akan diterapkan seiring keluarnya hasil perhitungan BPS bersama Badan Informasi Geospasial (BIG) dan Lembaga Penerbangan dan Antarikssa Nasional (LAPAN) terkait  data produksi beras.

"Ya sudah kami pakai itu (data BPS)," kata Jokowi di Tangerang Selatan, Rabu (24/10).

Presiden mengakui data produksi beras sudah terindikasi tak sesuai sejak tahun 1997 silam. Apalagi BPS telah menyampaikan ke dirinya soal masalah ketidaksesuaian data produksi beras sejak tahun lalu.  Oleh karenanya, data produksi BPS akan diandalkan sebagai patokan produksi beras ke depan. 

"Ini yang mau kami betulkan," ujar Jokowi.

 Jokowi juga mengatakan sebelumnya Kementerian dan Lembaga menggunakan data sendiri, namun saat ini data BPS yang menjadi acuan.

(Baca: Hitungan BPS, Produksi Beras 2018 Lebih Rendah 30% dari Data Kementan)

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution