Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kementerian Perhubungan untuk segera merampungkan pembenahan Bandar Udara Silangit di Sumatera Utara. Targetnya perbaikan tersebut harus selesai tahun ini.
Hal ini disampaikan Jokowi saat berbicara dengan masyarakat Kampung Adat Sigale-gale, Desa Wisata Tomok Parsaoran, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Pembenahan bandar udara ini harus dipercepat agar bisa meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke kewasan Danau Toba dan menggerakkan perekonomian daerah tersebut.
"Saya berikan target agar tahun ini airport (Silangit) tersebut selesai," kata Jokowi dalam keterangan resminya, Minggu (21/8).
Pembenahan Bandar Udara Silangit mencakup perluasan terminal dan memperpanjang landasan pacu runway. Dengan begitu, kapasitas bandara ini bisa meningkat dan pesawat yang relative besar bisa masuk ke bandara tersebut.
Selain pembenahan bandara, Jokowi juga meminta Kementerian Perhubungan menyiapkan Kapal Feri dan memperbaiki dermaga penghubung Pulau Samosir di Danau Toba. Pengadaan dan perbaikan ini juga harus selesai tahun ini.
Jokowi menginginkan agar pengadaan kapal dan perbaikan infrastrukturnya dilakukan dengan baik dan menggunakan barang yang berkualitas. Ini penting, karena kawasan Danau Toba merupakan salah satu dari 10 kawasan wisata yang sedang dikembangkan pemerintah.
Infrastruktur lainnya, seperti listrik dan air bersih, pemerintah akan menyiapkan tim untuk turun langsung ke lapangan memeriksa kondisi yang ada. Hasil pemeriksaan ini akan langsung dilaporkan kepada Presiden Jokowi.
Untuk pekerjaan infrastruktur jalan dan jembatan, Jokowi mengatakan jembatan Tano Ponggol akan segera dibangun pada tahun 2017 mendatang. Dia menargetkan pembangunan jembatan besar menuju Pulau Samosir ini selesai pada 2019.
"Ini semua dibangun untuk mendukung pariwisata di sana," kata Jokowi. (Baca: Kembangkan Danau Toba, Pemerintah Bangun 2 Ruas Tol Tahun Depan)
Terkait dengan pengembangan kawasan wisata Dana Toba, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan akan membangun infrastruktur jalan untuk akses ke daerah tersebut. Kementerian akan membangun tol dari Tebing Tinggi - Pematang Siantar - Parapat pada tahun depan.
Saat ini rencana pembangunan tol tersebut masih dalam tahap studi kelayakan. Kementerian juga sedang menyiapkan dokumen pengadaan lahan tol sepanjang 98,5 kilometer ini. Tol Tebing Tinggi – Parapat akan terhubung langsung dengan ruas tol Trans Sumatera, yakni Medan – Binjai.
"Jadi akses menuju Danau Toba akan lebih mudah," kata Basuki.