Majalah parwisata Amerika Serikat Travel+Leisure mengeluarkan daftar 100 hotel terbaik dunia. Empat hotel di Indonesa masuk ke dalam daftar tersebut.

Peringkat tersebut disusun berdasarkan survei kepada pembaca majalah tersebut. "T+L meminta pembaca untuk mempertimbangkan pengalaman perjalanan di seluruh dunia untuk membagikan pendapat mereka tentang hotel, resor, kota, pulau, kapal pesiar, spa, maskapai penerbangan terbaik, dan banyak lagi," tulis artikel tersebut dikutip Kamis (11/8).

Peringkat hotel dan penginapan dinilai berdasarkan fasilitas, lokasi, layanan, makanan, dan nilai keseluruhannya.  "Pembaca kami memperjuangkan hotel yang memberikan layanan hebat dan fasilitas yang bijaksana, yang membuat perjalanan tidak hanya lebih mudah tetapi juga lebih berkesan," tulisnya.

Hotel-hotel Eropa mengungguli survey tersebut, termasuk yang menduduki peringkat pertama yaitu Rosewood Castiglion del Bosco, di pedesaan Tuscan, Italia. Peringkat kedua ditempati Auberge Resorts Collection, Santorini, Yunani; dan ketiga adalah Waldorf Astoria Maldives Ithaafushi, South Malé Atoll, Maldives.

Sementara negara dengan hotel terbanyak di daftar tersebut adalah Amerika Serikat sebanyak 19 hotel. Hal ini berbeda dibandingkan tahun lalu dimana India mendominasi dengan 12 hotel berada di 100 teratas.

Berikut empat hotel di Indonesia yang masuk dalam peringkat tersebut:

1. Capella Ubud, Bali
Hotel yang dibangun 2018 ini dirancang oleh arsitek Bill Bensley. Capella Ubud memiliki konsep tempat penginapan yang menyatu dengan hutan.

Dalam survey T+L, Capella Ubud berhasil menempati posisi ketujuh hotel terbaik dunia. "Tidak ada yang seperti pengalaman berkemah di tenda ajaib dalam hutan Indonesia ini," tulis artikel tersebut.

2. Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve, Bali
Masih di Bali, Mandapa menempati posisi ke-13 hotel terbaik dunia dengan suasana pedesaan. Hotel ini memiliki luas hingga 24 hektare yang membentang di sepanjang Sungai Ayung dan dikelilingi oleh sawah.

"Hotel ini terasa seperti desa di Bali. Dengan spa cantik, empat restoran dan bar, serta taman organik, ada banyak hal yang dapat dilakukan apa pun minat Anda," kata salah satu pengisi survey tersebut.

3. Nihi Sumba, Sumba, Indonesia
Di peringkat 37 adalah hotel di Sumba yang hingga saat ini masih belum banyak dikenal wisatawan mancanegara. Namun hal ini dinilai menjadi keuntungan bagi tamu karena mereka bisa leluasa menikmati pantai pasir putih dan kuda yang bebas bekeliaran di area tersebut.

Penginapan ini terdiri dari 28 vila pedesaan dan terletak di pantai pribadi tepi hutan. Hotel ini dinilai romantis karena memiliki tempat tidur kanopi, bak mandi luar ruangan, dan kolam renang kecil yang salah satunya terdapat air terjun.

4. Alila Villas Uluwatu, Bali
Beralih ke tempat yang lebih modern adalah Alila Villas di Bukit Peninsula Bali yang menempati rangking ke-49. Meskipun modern, hotel dengan 65 vila ini tetap menawarkan ketenangan karena didirikan di tepi tebing.

Salah seorang pembaca menyebutnya villa terbaik di dunia berkat desain yang cermat dan pemandangan laut yang memukau. Hotel ini juga memiliki kolam renang yang ada di ketinggian 182 kaki.

 Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang di Yogyakarta menjadi yang tertinggi mencapai 67,65% pada bulan Mei. TPK ini lebih tinggi dari 32,27% pada tahun sebelumnya.