Badan Pengatur Jalan Tol akan mulai melakukan uji coba sistem transaksi tol nontunai nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) mulai 1 Juni 2023. Uji coba bayar tol tanpa berhenti tersebut akan dilakukan pertama kali di Bali.
Kepala BPJT, Danang Parikesit, mengatakan jika uji coba penerapan MLFF akan dimulai secara penuh pada Desember 2023. "Antara sekarang sampai Desember adalah transisi," ujarnya saat dihubungi Katadata.co.id, Rabu (7/12).
Sebelum diberlakukan penuh, BPJT akan melakukan uji coba terlebih dahulu. Uji coba pertama kali akan digelar di Bali.
Dia mengatakan, pengguna selama masa transisi bisa langsung melakukan transaksi melalui sistem MLFF menggunakan aplikasi tanpa melewati palang tol. Namun gerbang untuk transaksi nontunai konvensional tetap beroperasi.
"Kita mulai dengan hilangkan satu gerbang dulu di satu runs tol untuk MLFF, sementara gerbang yang lain tetap bisa digunakan untuk transaksi nontunai dengan kartu elektronik," ujar Danang.
Sementara itu, Direktur Utama PT. Roatex Indonesia Toll System (RITS) sebagai Badan Usaha Pelaksana sistem MLFF, Peter Ong, mengatakan pemilihan Bali telah melalui proses diskusi.
Menurut Peter, ruas tol Bali belum terlalu padat. Dengan demikian, akan lebih mudah melaksanakan pengawasan untuk memastikan semua sistem berjalan dengan baik.
Selama uji coba, dia mengatakan, kegiatan sosialisasi dilakukan lebih masif agar segala informasi bisa tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.
"Setelah Bali sudah menerapkan MLFF secara keseluruhan, baru kemudian kita akan uji coba di ruas tol lain," kata Peter.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah menyelesaikan pembangunan jalan tol guna mendukung arus lalu lintas masyarakat saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022-2023. Kementerian PUPR menyiapkan 2 ruas jalan tol beroperasi dan 8 jalan fungsional.