Jalan Tol Japek II Selatan Gratis Selama Masa Mudik Lebaran

ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/foc.
Foto udara proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta - Cikampek II Selatan Seksi 3 di Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (24/4/2022).
Penulis: Nadya Zahira
13/4/2023, 08.20 WIB

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Japek Selatan atau JJS siap mengoperasikan jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek atau Japek II Selatan Segmen Sadang-Kutanegara-Taman Mekar sepanjang 28,5 km pada periode Hari Raya Idul Fitri 2023.

Jalur tersebut difungsionalkan artinya tidak dipungut tarif atau gratis. Hal itu dilakukan untuk mendukung kelancaran arus balik dari arah Bandung menuju Jakarta, yang pengoperasiannya dilakukan secara situasional berdasarkan diskresi Kepolisian.

Direktur Utama PT JJS Charles Lendra mengatakan, jika jalur fungsional Jalan Tol Japek II Selatan dibuka atas diskresi Kepolisian, jalur ini hanya bisa dilewati oleh kendaraan golongan I non bus dan non truk dengan aturan kecepatan maksimum kendaraan adalah 40 km/jam.

Charles menuturkan, pada Lebaran tahun ini akan terdapat dua opsi rute yang dapat dipilih pengguna jalan. Rute pertama yaitu SS Sadang hingga SS Kutanegara sepanjang 8,5 Km, masih sama seperti yang telah dioperasikan secara fungsional di Lebaran dan Natal Tahun Baru Tahun 2022.

“Dengan jarak 8,5 Km, pengguna jalan dapat menempuh jalur fungsional selama 10 menit dan keluar melalui Gerbang Tol atau GT Kutanegara,“ ujar Charles.

Dia mengatakan, setelah itu pemudik bisa melanjutkan perjalanan untuk masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta melalui Jl. Industri sepanjang 27 km via GT Karawang Barat 2, dalam artian tidak dapat mengakses Jalan Layang MBZ.

Sementara untuk rute kedua, Ia mengatakan bahwa PT JJS siap mengoperasikan fungsional SS Sadang-Kutanegara- Taman Mekar sepanjang 28,5 km.

Dengan jarak 28,5 km, pengguna jalan dapat menempuh jalur fungsional selama 40 menit dan keluar di akses Taman Mekar serta melanjutkan perjalanan melalui Jl. Pangkalan sejauh 16 km untuk dapat masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju arah Jakarta melalui GT Karawang Barat 2.

“Di rute yang kedua ini, Jasa Marga menyiapkan tambahan sarana keselamatan jalan yaitu berupa perambuan, guardrail dan Moveable Concrete Barrier atau penghalang beton, dan delineator pengarah jalan sepanjang jalan tol fungsional,“ ujarnya.

Dia mengatakan, hal itu dilakukan mengingat kondisi jalan tol di rute kedua relatif berbeda dengan rute pertama yang telah lebih lengkap karena sudah beberapa kali disiapkan untuk fungsional. Maka dari itu, Charles menghimbau kepada pengguna jalan untuk dapat mengantisipasi dan lebih berhati-hati.

“Untuk akses masuk jalan tol tersebut juga masih sama, baik rute pertama maupun rute kedua, yaitu melalui Km 77+100 Jalan Tol Cipularang atau SS Sadang arah Jakarta,“ kata dia. “Jalur fungsional Jalan Tol Japek II Selatan tidak dikenakan tarif.“

Namun ia memerinci, pengguna jalan tetap akan membayar tarif tol Jalan Tol Cipularang dan Jalan Tol Padalarang-Cileunyi atau Padaleunyi jika melakukan perjalanan dari GT di Jalan Tol Padaleunyi, dengan besaran tarif yang sama jika pengguna jalan keluar melalui GT Sadang jalan Tol Cipularang.

Transaksi dengan tapping e-toll ini akan dilakukan di GT Kutanegara yang berada di rute 1 atau di gerbang tol temporer yang berada di rute 2. “Baik di GT Kutanegara maupun di gerbang tol temporer, kami siapkan 4 gardu tol yang juga didukung dengan tambahan 2 mobile reader di masing-masing gerbang tol,“ ujarnya.

Dia mengatakan, pihaknya tidak hanya menyiapkan dibidang transaksi, tetapi juga memastikan perjalanan yang aman dan nyaman dengan menyiagakan layanan lalu lintas seperti Mobile Customer Service atau MCS/Patroli, Derek, Ambulans, Patroli Jalan Raya atau PJR, Kamtib, Water Tank, hingga Patroli Roda Dua.

“Khusus di rute kedua, PT JJS juga menyediakan emergency parking bay di Sta 47 Jalan Tol Japek II Selatan dengan fasilitas parkir, toilet portable, mushola dan BBM kemasan yang dapat digunakan oleh pengguna jalan,“ ujarnya.

Dengan dioperasikannya Jalan Tol Japek II Selatan secara fungsional, jalur ini akan mendistribusikan volume lalu lintas kendaraan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek tepatnya di Susun atau SS Dawuan KM 66 yang merupakan titik pertemuan lalu lintas dari arah Bandung yang melewati jalan Tol Cipularang, serta arus lalu lintas dari arah Trans Jawa yang melewati Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Dia menjelaskan, bahwa rekomendasi pengalihan arus lalu lintas ke jalur fungsional Jalan Tol Japek II Selatan yang disampaikan kepada pihak Kepolisian adalah berdasarkan sejumlah indikator, di antaranya kepadatan di SS Dawuan Km 66, kepadatan antrean di GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang serta tidak adanya kepadatan lalu lintas pada jalan nasional setelah akses keluar dari jalur fungsional.

Jalan Tol Fungsional Japek II Selatan segmen Sadang-Kutanegara-Taman Mekar merupakan bagian dari prioritas pekerjaan dari Proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan yang memiliki total panjang 62 km. Jalan tol ini memiliki total 3 Seksi, yaitu:

  • Seksi 1: Jatiasih-Setu sepanjang 9,3 km.
  • Seksi 2: Setu-Sukabungah sepanjang 21,45 km.
  • Seksi 3: Sukabungah-Sadang sepanjang 31,25 km.
Reporter: Nadya Zahira